BENGKULU, Bengkulu Ekspress - Naas dialami Sulaiman, warga Jalan Merawan Raya, RT 23 RW 6, Kelurahan Sawah Lebar, Kecamatan Ratu Agung. Korban mengalami kerugian Rp 70 juta. Setelah satu unit mobil Pick Up BD 9440 PA miliknya digelapkan temannya sendiri berinisial JI.
Sulaiman sudah menghubungi terlapor terkait kelanjutan pembayaran mobil tersebut. Hanya saja tidak ada kejelasan dari terlapor. Habis kesabaran, Sulaiman kemudian melaporkan kasus tersebut ke Polres Bengkulu untuk diselesiakan sesuai hukum berlaku.
\"Sudah saya laporkan ke Polres Bengkulu, harapan saya mobil itu bisa dikembalikan,\" jelas Sulaiman, kemarin (12/7).
Diceritakan Sulaiman, awal mula terjadinya penggelapan itu, terlapor JI merental mobil pick up tersebut pada Juli 2017. Terlapor kemudian berniat merental mobil setiap minggu, niat tersebut diizinkan korban. Karena terlapor aktif membayar angsuran rental mobil. Saat jatuh tempo Januari 2018, terlapor berniat merental mobil tersebut per bulan dan berniat membayar kreditnya. Hanya saja saat kredit mobil jatuh tempo pada Januari 2018, pelaku tidak membayar sisa angsuran mobil itu. Justru mobil milik korban itu dibawa lari.
\"Semoga kasus ini terungkap dan pelaku mendapatkan hukuman setimpal,\" terang Sulaiman.
Laporan dugaan penggelapan tersebut telah diterima Polres Bengkulu. Saat ini laporan masih dalam penyelidikan Sat Reskrim Polres Bengkulu. (167)