Kepala BNNP Bengkulu Instruksi Tembak Mati Bandar Narkoba

Sabtu 07-07-2018,09:28 WIB
Reporter : redaksi2
Editor : redaksi2

Foto/Iman bengkuluekspress.com Kepala Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Brigjen Pol Nugroho Aji Wijayanto.  

BENGKULU, bengkuluekspress.com - Kepala Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Bengkulu, Brigadir Jenderal Polisi (Brigjen Pol) Nugroho Aji Wijayanto memerintahkan anggotanya agar bertindak tegas terhadap bandar narkoba. Dengan menembak mati setiap bandar dan pengedar narkoba. Dia menilai, cara itu cukup efektif untuk memutus mata rantai penyelundupan dan peredaran narkoba di Bengkulu.

\"Saya mengintruksikan ke anggota saya tembak mati bandar atau pengedar narkoba. Anggota saya sudah difasilitasi senjata baru-baru semua. Ya kalo masih nggal berani nembak jangan jadi polisi \" ujar Nugroho Aji saat ditemui bengkuluekspress.com, Jumat (6/7/18) di Extra Hotel Bengkulu seusai menggelar rapat kerja Program Pemberdayaan Masyarakat Anti Narkoba.

Dia menjelaskan, perintah tembak langsung itu sudah ditanamkan Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) kepada segenap anggota BNN, baik pusat maupun daerah. Karena penyelundup maupun pengedar narkoba selalu memperbarui modus demi dapat meloloskan suplai dari luar negeri.

\"Saya instruksikan anggota saya jangan ragu untuk ambil tindakan. Jangan lagi gunakan peluru hampa atau peluru karet. Apalagi untuk para buronan DPO kita yang masih diburu, apabila ketemu, tembak ditempat,\" tegasnya.

Dia menyebut, gembong narkoba jaringan lapas yang masih menggerilya di Bengkulu menjadi target kebijakan yang baru diperintahkan kepala BNNP Bengkulu kepada anggotanya tersebut. Apalagi para pengedar yang masih menjalankan hukuman di Lembaga Pemasyarakaran (Lapas) Bentiring Kota Bengkulu, yang sering menggerakkan anak buahnya menyelundupkan narkoba jenis sabu dari Malaysia, China, Iran dan negara lainnya yang kemudian dibawa ke Indonesia dan masuk ke Bengkulu menggunakan jalur darat, laut dan udara. (Imn)

Tags :
Kategori :

Terkait