BENGKULU, Bengkulu Ekspress - Apes nasib dialami Hari Murianto (51), Warga Jalan Raden Patah, Kecamatan Selebar Kota Bengkulu. Mobil miliknya Toyota Kijang Innova dengan nomor polisi B 2629 AZ, yang diparkirkan di halaman rumahnya raib dicuri. Akibat kejadian itu korban merugi hingga Rp 123 juta. Peristiwa hilangnya mobil itu telah dilaporkan korban ke Polsek Selebar Kota Bengkulu. Dengan nomor surat laporan LP-B-VII/2018/Res Bengkulu/Sek Selebar.
Berdasarkan data yang terhimpun Bengkulu Ekspress, pencurian mobil itu terjadi pada Minggu (1/7), sekitar pukul 04.00 WIB, subuh. Korban memarkirkan mobil miliknya tersebut di halaman rumahnya. Setelah memarkirkan mobil tersebut, korban pun masuk kedalam rumah. Selang beberapa jam kemudian, tepatnya sekitar pukul 06.00 WIB, korban dibangunkan anaknya bernama Maliki. Sang anak mengatakan mobil itu dudah tidak ada di halaman rumah. Korban yang terkejut langsung terbangun dan mencari mobilnya tersebut dibantu warga sekitar, namun mobil Innova milik korban itu tidak ditemukan. Akhirnya pada Minggu siang (1/7), korban melaporkan kejadian itu ke Polsek Selebar Kota Bengkulu.
\"Saat itu kunci mobil saya kantongi, tidak berada di dalam mobil. Saya yakin ini pasti ulah orang dekat saya inilah. Karena bisa tahu tempat saya menyimpan kunci mobil tersebut,\" terang korban saat didatangi Bengkulu Ekspress ke rumahnya, kemarin (2/7).
Korban mengatakan, selama ini dirinya selalu memarkirkan mobi tersebut di lokasi yang sama dan tidak pernah hilang. Karena itu, dia yakin orang dekat atau yang kenal dengan dirinya yang melakukan pencuria tersebut. \"Saya melaporkan kejadian ini ke kepolisian biar jelas siapa pelakunya. Saya tidak mau menuduh seseorang dalam kasus ini, biarlah polisi yang menangkapnya,\" ucapnya.
Sementara itu, Kapolda Bengkulu Brigadir Jenderal Polisi (Brigjen Pol) Drs Coki Manurung SH MHum melalui Kapolsek Selebar Ajun Komisaris Polisi (AKP) Margopo SH membenarkan, adanya laporan pencurian mobil yang diterima pihaknya dan sejauh ini masih dilakukan penyelidikan dan pendalaman oleh anggotanya.
\"Setiap laporan yang masuk akan ditindaklanjuti secara profesional hingga ada pelaku yang berhasil diamankan nantinya,\" tutupnya. (529)