Pemkot dan BI Solid Kendalikan Inflasi, Dapat Mobil Baru untuk Operasi Pasar Keliling
Bengkulu - Pemerintah Kota (Pemkot) Bengkulu bersama Bank Indonesia (BI) Perwakilan Provinsi Bengkulu memperkuat kolaborasi strategis dalam upaya pengendalian inflasi daerah.-IST-
BENGKULUEKSPRESS.COM - Bengkulu - Pemerintah Kota (Pemkot) Bengkulu bersama Bank Indonesia (BI) Perwakilan Provinsi Bengkulu memperkuat kolaborasi strategis dalam upaya pengendalian inflasi daerah.
Wujud nyata kerja sama ini ditandai dengan penyerahan hibah satu unit mobil operasional dari BI kepada Pemkot Bengkulu.
Penyerahan berlangsung di Kantor Wali Kota Bengkulu pada Selasa (24/11), dihadiri langsung oleh Wali Kota Bengkulu Dedy Wahyudi dan Kepala Perwakilan BI Bengkulu Wahyu Yuwana Hidayat.
Mobil operasional tersebut direncanakan akan digunakan untuk mendukung kegiatan operasi pasar keliling. Ini adalah langkah konkret yang bertujuan menstabilkan harga kebutuhan pokok dan memperkuat peran Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kota Bengkulu.
Wali Kota Dedy Wahyudi menyampaikan apresiasi tinggi atas dukungan yang diberikan BI, menilai kemitraan ini sebagai energi positif dalam menjaga kestabilan harga.
BACA JUGA:Gubernur Bentuk Tim Khusus Bantu Korban Konflik Lahan di Bengkulu Selatan
BACA JUGA:Pasca Penembakan Petani Pino Raya, Ketua DPRD BS: Konflik PT ABS Harus 'Diselesaikan di Satu Meja'
“Saya mengucapkan terima kasih atas hibah yang diberikan. Pemkot Bengkulu berkomitmen kuat untuk terus mengendalikan inflasi dan menjalin sinergi bersama seluruh pemangku kepentingan,” ujar Dedy.
Ia berharap kendaraan baru ini dapat meningkatkan jangkauan dan efektivitas kegiatan di lapangan. “Dengan mobil ini, kegiatan operasi pasar bisa menjangkau lebih banyak titik dan memberikan dampak lebih nyata bagi masyarakat,” katanya.
Senada dengan Wali Kota, Kepala Perwakilan BI Bengkulu, Wahyu Yuwana Hidayat, menegaskan bahwa pemberian fasilitas ini bertujuan memperkuat pelaksanaan Gerakan Pangan Murah dan mendorong stabilitas harga di Kota Bengkulu.
“Harapannya, kendaraan ini dapat mengoptimalkan berbagai kegiatan pengendalian inflasi agar harga kebutuhan pokok tetap terkendali,” ungkapnya.(**)
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:

