UNBK SMP Terkendala Server Pusat

UNBK SMP Terkendala Server Pusat

CURUP, Bengkulu Ekspress - Dihari pertama pelaksanaan UNBK tingkat SMP di Kabupaten Rejang Lebong diwarnai dengan kendala server. Dimana sejumlah server sekolah yang melaksanakan UNBK tidak terkoneksi dengan server dari pemerintah pusat.

\"Untuk kendala dihari pertama pelaksanaan UNBK ini, hanya sempat tidak terkoneksinya server beberapa sekolah yang melaksanakan UNBK dengan server pusat,\" terang Kepala Bidang Pembinaan SMP, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Rejang Lebong, Hanapi SPd MM.

Tak terkoneksinya server sekolah ke server pusat tersebut hanya terjadi pada beberapa sekolah yang melaksanakan UNBK di Kabupaten Rejang Lebong. Beberpa sekolah yang sempat mengalami gangguan tersebut antara lain SMPN 5 Rejang Lebong, SMP IT Khoiru Ummah, SMP Rabbi Radhiyya dan SMPN 1 Rejang Lebong.

Akibat sempat tak bisa terkoneksi antara server sekolah dengan server pusat, sehingga sejumlah sekolah yang mengalami kendala tersebut harus mengundur pelaksanaan UNBK dari jam yang telah ditentukan sampai servernya terkoneksi.

Untuk SMPN 5 Rejang Lebong yang seharusnya pelaksanaan UNBK dimulai pukul 07.30 WIB harus diundur hingga pukul 08.30 WIB. Kemudian SMP SMP IT Khoiru Ummah baru bisa dimulai pukul 08.40 WIB, Kemudian SMP IT Rabbi Radhiyya baru bisa dimulai pada pukul 08.25 WIB.

\"Untuk SMPN 1 tadi hanya ada dua ruangan yang terkendala server ini, dan pukul 08.00 WIB sudah jadi sehingga langsung dilaksanakan,\" papar Hanapi saat meninjau lokasi pelaksanaan UNKP di SMPN 10 Rejang Lebong yang ada di Kecamatan Curup Selatan Senin (23/4) kemarin.

Meskipun waktu dimulainya UNBK di sejumlah sekolah di Kabupaten Rejang Lebong tersebut sempat molor, namun menurut Hanapi tidak merugikan para pesertanya karena secara langsung jadwal pelaksanaan UNBK sesi selanjut akan mundur, karena kekurangan jam untuk yang sempat terganggu tersebut ditambah sebanyak kekurangannya. Terlebih lagi menurut Hanapi kendala tersebut bukan dari pihak sekolah melainkan dari pemerintah putsa, karena menurutnya secara keseluruhan semuanya sudah siap.

\"Kalau untuk listrik dan jaringan internet, Alhamdulillah tidak ada kendala, karena memang jauh-jauh hari kita sudah menyurati PLN dan Telkom,\" papar Hanapi.

Jumlah peserta UNBK di Kabupaten Rejang Lebong sendiri menurut Hanapi sebanyak 1.506 siswa dari 9 SMP negeri dan swasta serta 8 MTs negeri dan swasta yang ada di Kabupaten Rejang Lebong.

\"Untuk yang masih melaksanakan UNKP saat ini masih ada 44 SMP di Rejang Lebong ini, kita targetkan tahun depan seluruhnya sudah UNBK,\" papar Hanapi.

Sementara itu, untuk kendala UNKP yang baru dimulai pukul 10.00 WIB, menurut Hanapi tidak ada laporan mengenai kendala UNKP seperti soal kurang atau soal yang tidak terbaca, karena menurutnya semuanya lengkap soal bisa dibaca semua.(251)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: