Penguatan Adat dan Budaya Minim

Penguatan Adat dan Budaya Minim

LEBONG TENGAH, Bengkulu Ekspress - Ketua PCNU Kabupaten Lebong, Arief Azizi SAg menilai penguatan institusi terhadap adat dan budaya Lebong masih minim. Hal ini mengingat masih kurangnya pengetahuan di kalangan pemuda mengenai adat dan budaya di Kabupaten Lebong. Apalagi menurutnya, Kabupaten Lebong memiliki nilai jual adat – budaya yang banyak sekali.

\"Pembentukan karakter di kalangan remaja sangat penting. Siapa lagi yang mewarisi adat – budaya Lebong jika bukan pemuda,\" ungkap Arief.

Sementara Pimpinan Daerah Korps Alumni HMI (Kahmi) Lebong, Donni Swabuana ST MSI mengatakan, sinergisitas karang taruna dan OKP di Lebong sangat penting, apalagi saat ini sudah ada Permendes no 04 tahun 2017 yang sebenarnya telah memberikan kebebasan karang taruna untuk terlibat dalam pembangunan di desa.

\"Seperti pembangunan BUMDES Air minum, kan itu bisa di kelolah oleh karang taruna sebagai kesibukan yang sifatnya positif. Namun, di balik itu semua sinergisitas antar Karang Taruna dan OKP sangat di perlukan,\" kata Donni.(777)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: