Kades Pertanyakan Kekurangan DD

Kades Pertanyakan Kekurangan DD

KOTA MANNA, Bengkulu Ekspress – Perkumpulan Aparatur Pemerintahan Desa Seluruh Indonesia (P APDESI) Kabupaten Bengkulu Selatan (BS) mempertanyakan kejelasan dana desa (DD) tahun 2017 dengan cara mendatangi Sekretariat DPRD Bengkulu Selatan.

Ketua PAPDESI Bengkulu Selatan, Jhon Sitabran saat dimintai keterangan usai hearing dengan DPRD Bengkulu Selatan di Sekretariat DPRD Bengkulu Selatan, Senin (21/8), mengatakan, pada APBD 2017 lalu, Pemda Bengkulu Selatan hanya menganggarkan DD sebesar 7,5 persen dari ketentuan 10 persen APBD Bengkulu Selatan. Akibatnya masih ada kekurangan dana Rp 13 miliar lagi. Sehingga masing-masing desa dari 142 desa se Bengkulu Selatan kekurangan dana antara Rp 80 juta hingga Rp 100 juta.

\"Kami hanya berharap, kekurangan DD Rp 13 M lagi bisa dianggarkan pada APBDP 2017 ini, sebab dengan dana tersebut, banyak yang bisa dilakukan desa,” harapnya.

Wakil Ketua 1 DPRD Bengkulu Selatan, Susman Hadi SP MM mengatakan, selama ini Pemda Bengkulu Selatan hanya mampu menganggarkan 7,5 persen dari APBD Bengkulu Selatan dana untuk DD. Hal ini lantaran keterbatasan anggaran. Namun Susman berjanji akan memperjuangkannya pada APBDP 2017 nanti.

“Selama ini ada pemangkasan Dana alokasi khusus (DAU) dari Pemerintah Pusat, sehingga DD baru bisa kami anggarkan 7,5 persen, namun pada APBDP 2017 ini kami akan upayakan agar 2,5 persen lagi kekurangan DD dapat terpenuhi,” terang Susman. (369)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: