Ditemukan Mayat Terlentang di Belakang Rumah Warga

Ditemukan Mayat Terlentang di Belakang Rumah Warga

\"Bengkulu\"LEBONG TENGAH, Bengkulu Ekspress - Warga Desa Suka Bumi Kecamatan Lebong Sakti Kabupaten Lebong, Rabu (12/7) digegerkan dengan penemuan mayat di halaman belakang rumah milik, Sugiman (45). Korban yang diketahui bernama Edwar (55) merupakan warga Desa Ujung Tanjung II Kecamatan Lebong Sakti ditemukan pertama sekali oleh pemilik rumah dengan posisi terlentang sekitar pukul 06.00 WIB (12/7).

Belum diketahui pasti penyebab kematian korban. Dari data yang diperoleh di lapangan, terdapat dua versi yang beredar. Versi pertama menyebutkan korban meninggal dunia akibat tersengat aliran arus listrik. Dan versi kedua, beredar kabar korban meninggal dunia akibat terpeleset dan kepala bagian belakang korban terbentur batu.

Diduga kuat korban berniat melakukan tindak pencurian. Hal ini didukung dengan ditemukannya sebuah tas yang ditemukan ditubuh korban yang berisi linggis ukuran kecil. Korban juga dikenal oleh masyarakat sudah sering melakukan pencurian dan sudah pernah menjalani hukuman akibat perbuatannya.

\"Korban memang dikenal sering melakukan pencurian, \" ujar seorang warga yang meminta tak ditulisi identitasnya saat ditemui di lokasi kejadian.

Pantauan di lapangan, secara kasat mata terlihat luka dibagian kepala bagian belakang serta luka bakar dibagian telapak tangan korban. Polisi yang datang ke Tempat Kejadian Perkara (TKP) langsung melakukan identifikasi dan membawa korban ke RSUD Lebong untuk dilakukan visum at refertum.

Kapolres Lebong, AKBP Andree Ghama Putra SH SIk melalui Kasat Reskrim, AKP Yosril Radiansyah SH mengungkapkan, dari hasil visum tidak ditemukan adanya tanda-tanda tindak kekerasan ditubuh korban. Diduga kuat korban meninggal dunia akibat terpeleset dan kepala korban terbentur batu.

Menurutnya, hal tersebut sesuai dengan keterangan saksi ditambah tanah di lokasi memang dalam kondisi licin.

\"Dari hasil visum, luka lebam dibelakang kepala korban diperkirakan sudah terjadi sekitar enam jam. Jadi diperkirakan kejadian tesebut terjadi sekitar pukul 01.00 WIB dinihari, \" ujar Yosril.(**)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: