Mayat Tanpa Identitas di Pantai

AIR PERIUKAN, BE - Masyarakat Desa Kungkai Baru Kecamatan Air Periukan mendadak heboh, pada dini hari kemarin (24/3). Suasana kesunyian malam hari pecah setelah salah seorang warga menemukan sesosok mayat laki-laki tanpa identitas di pantai Desa Kungkai Baru. Sejumlah tanda pengenal dan barang pribadi mayat itu tidak ditemukan pada mayat tersebut.

Dari data berhasil dihimpun BE, mayat tanpa identitas tersebut pertama kali ditemukan Mahidi (50), warga Desa Lawang Agung Rt 01 Air Periukan. Saat itu Mahidi menjaring ikan di bibir Pantai Kungkai Baru. Saat asyik menjaring, saksi dikagetkan dengan tubuh korban yang mengapung dan terombang ambing di bibir pantai.

“Saya sangka awalnya hanya sebilah batang kayu, namun saat di dekati ternyata sosok laki-laki. Sehingga langsung saya kabarkan pada warga desa dan kepolisian,” ujar Madidi saat diwawancarai BE kemarin (24/3). Mayat tersebut menggunakan baju hitam dan celana panjang berwarna abu-abu.

Usianya sekitar 40 tahun. Saat di temukan, pada bagian mata mayat laki-laki ini mengeluarkan darah. Tak lama setelah penemuan mayat itu polisi dan warga pun berdatangan. Polisi melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Usai olah TKP, sekitar pukul 01.00 WIB dinihari jajaran kepolisian membawa mayat tanpa identitas tersebut ke RS Bhyangkara untuk divisum.

Kapolres Seluma AKBP R Tri Wahyu Budiyanto SIK MM melalui Kasat Reskrim AKP Margopo SH membenarkan, adanya penemuan mayat laki-laki tanpa identitas di pantai Desa Kungkai Baru tersebut.

\'\'Mayat laki-laki ini sudah di bawa ke Dokkes (RS Bhayangkara) di Kota Bengkulu, namun sampai sekarang belum diketahui identitasnya,” imbuhnya.

Ciri-ciri mayat itu,  tinggi badan 170 Cm, muka oval, punya brewok pendek, rambut keriting, berbaju kemeja hitam, dan bercelana panjang warna abu-abu.

Kapolres mengharapkan, bagi warga yang mengetahui ciri-ciri dan identitas mayat laki-laki tersebut dapat menghubungi kepolisian ataupun untuk memastikannya bisa mendatangi rumah sakit. (333)

Sumber: