26 Pelajar Ditangkap, Pemilik Warnet Didenda Rp30 Juta

26 Pelajar Ditangkap, Pemilik Warnet Didenda Rp30 Juta

BENGKULU, BE - Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Bengkulu kembali melakukan razia pelajar di beberapa Warung Internet (warnet) dan rental PlayStation (PS), kemarin (30/1). Razia yang digelar pukul 10.00WIB ini berhasil menangkap sebanyak 26 pelajar yang terdiri dari tingkat SMP dan SMA, mirisnya saat ditemukan puluhan pelajar ini tengah asyik bermain game pada saat jam sekolah sambil merokok.

Mengetahui beberapa petugas Satpol yang bergerak masuk para pelajar ini terlihat cemas bahkan ada yang berusaha kabur hanya saja tempat tersebut di kepung petugas sehingga puluhan pelajar ini diangkut ke dalam mobil pleton Satpol PP.

Adapun lokasi penangkapan tersebut di warnet jalan Bangka simpang sentiong, kemudian di jalan Sumatera Kampung Bali, dan terakhir di Jalan Ibnu Hajar Kampung Bali.

Pantauan BE, penangkapan ini pun sempat menjadi tontonan warga setempat dan beberapa diantaranya mengapresiasi tindakan Satpol PP tersebut karena secara tidak langsung perilaku pelajar yang sering bolos tersebut meresahkan masyarakat.

\"Saya sudah sering minta tolong kepada pemilik warnet ini agar tidak membuka dulu sebelum jam anak sekolah pulang, \" beber salah satu warga Jalan Ibnu Hajar Kampung bali, Rewansyah (59). Selain itu, salah satu warnet tersebut diketahui milik salah satu guru Bahasa Inggris di SMPN 7 Kota Bengkulu yang berinisial VM.

Bahkan saat ditangkap terdapat 4 siswa yang merupakan SMPN 7. \"Yang kita sesalkan itu kalau pagi jalan ini jadi macet karena parkir motor di depan warnet. Dan yang punya ini guru SMPN 7, \" sambung Rewansyah. Selain itu, untuk memberikan efek jera Kepala Satpol PP, Mitrul Ajemi SSos membawa puluhan pelajar tersebut ke Markas Komando Satpol PP untuk diberikan hukuman berupa push-up untuk kemudian dilakukan pendataan.

Disamping itu, juga Satpol akan memanggil pihak sekolah bersangkutan untuk diberikan pembinaan dan pengawasan kepada para siswa yang ditangkap. \" Intinya kita ingin memberikan efek jera kepada pelajar yang suka membolos sekolah. Dan yang kita harapkan agar anak-anak ini dapat memikirkan masa depannya yang lebih baik,\" terang Mitrul.

Sementara tindakan tegas juga diberikan kepada pemilik usaha Warnet dan Rental PS sesuai Peraturan daerah (Perda) nomor 05 tahun 2016 tentang perlindungan anak, dengan sanksi kurungan penjara selama 3 bulan dan denda maksimal Rp 30 juta. \"Kami imbau kepada para pemilik usaha warnet di Kota Bengkulu, agar tidak menggunakan jasa anak sekolah apalagi di jam belajar sekolah,\" imbuhnya (805).

Daftar Nama Pelajar Yang di Tangkap 1: Nama Sekolah Lokasi Penangkapan 1.Rinaldi SMA Muhammadiyah 1 Bhinet Jl Bangka Ps Minggu 2.Andri SMA Muhammadiyah1 Bhinet Jl Bangka Ps Minggu 3.Aan SMA Muhammadiyah 1 Bhinet Jl Bangka Ps Minggu 4.Adit SMA Muhammadiyah 1 Bhinet Jl Bangka Ps Minggu 5.Andre SMA Muhammadiyah 1 Bhinet Jl Bangka Ps Minggu 6.Randi SMA Muhammadiyah 1 Bhinet Jl Bangka Ps Minggu 7.Nata SMA Muhammadiyah 1 Bhinet Jl Bangka Ps Minggu 8.Yoga SMA Pembangunan Bhinet Jl Bangka Ps Minggu 9.Randi SMA Pembangunan Bhinet Jl Bangka Ps Minggu 10.Dani SMA Pembangunan Bhinet Jl Bangka Ps Minggu 11.Lucky SMAN 9 Bhinet Jl Bangka Ps Minggu 12.Andre G SMAN 9 Bhinet Jl Bangka Ps Minggu 13.Fajar SMPN 9 Bhinet Jl Bangka Ps Minggu 14.Mandre SMPN 9 Bhinet Jl Bangka Ps Minggu 15.Marzuki SMPN 10 Bhinet Jl Bangka Ps Minggu 16.Boy SMPN 10 Bhinet Jl Bangka Ps Minggu 17.Randa SMP Muhammadiyah Bhinet Jl Bangka Ps Minggu 18.Rayga SMPN 7 Bhinet Jl Bangka Ps Minggu 19.Ferli SMPN 12 Amizade.Net Sukamerindu 20.Aditya SMP Muhammadiyah Amizade.Net Sukamerindu 21.Hamdi SMPN 3 Kampung Bali 22.Sendi SMPN 7 Kampung Bali 23.Wahyu SLB Kampung Bali 24.Ferry SMPN 7 Kampung Bali 25.Landra SMPN 3 Kampung Bali 26.FerlinsyahSMPN 7 Kampung Bali

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: