Daftar SNMPTN Jangan Diakhir

Pengisian PPDS  Agar Leluasa

BENGKULU, Bengkulu Ekspress - Untuk membantu para calon mahasiswa menyiapkan kekurangan dan menyelesaikan verifikasi dengan cepat dalam pendaftaran seleksi nasional masuk perguruan tinggi (SNMPTN) 2017, Universitas Negeri Bengkulu (UNIB) meminta sekolah secepatnya mengisi Pangkalan Data Siswa Sekolah (PDSS). Hal ini disampaikan Pejabat Publik Informasi dan Dokumentasi (PPID) yang juga Panitia Lokal SNMPTN Alimansyah, saat diwawancarai Bengkulu Ekspress.

Dia menuturkan, berkaca pada pendaftaran SNMPTN tahun lalu, banyaknya calon mahasiswa kekurangan waktu ketika mengurus syarat atau memverifikasi berkas yang harus disiapkan.

Karena sudah tinggal dua hari lagi sekolah baru memfinalkan atau menyelesaikan apa saja yang harus dilengkapai pada saat PPDS. \"Jadi kasihan pada siswanya,\" ucapnya.

Untuk diingat jadwal yang diberikan panitian penerimaan mahasiswa jalur SNMPTN dalam mengisi PPDS oleh sekolah dari 14 Januari hingga 10 Februari 2017.

Sementara mahasiswa harus memverifikasi dari 15 Januari hingga 12 Februari. \"Bila sekolah cepat, misalkan selesai PPDS 6 Februari. Berarti siswa memiliki waktu sekitar seminggu dalam melengkapi dan memverifikasi datanya. Jadi mereka menyelesaikannya bisa maksimal,\" ujarnya.

Selain itu, bila sekolah cepat melakukan PPDS, maka bila nanti ada kesalahan mereka (sekolah) masih memiliki waktu yang cukup untuk melengkapi apa saja yang kurang tersebut. \"Itu demi kebaikan dan keuntungan sekolah dan siswa sendiri,\" ucapnya.

Selain meminta sekolah secepatnya melakukan PPDS, Alimansyah, juga memberitahukan tahun ini penyelenggara SNMPTN telah membuat sebuah kolom bantuan bila nantinya para pendaftar mengalami kesusahan ketika mendaftar melalui online. Sebelumnya hanya terdapat kolom, nomor telepon untuk meminta bantuan. Akan tetapi untuk saat ini setiap halaman yang ada dipastikan ada kolom untuk bantuan, sehingga ketika ada kendala di halaman tersebut maka tinggal dibuka dan dibuat apa masalah dari halaman yang dibuka. \"Nanti panitia teknis pusat nanti langsung menjawab apa yang menajdi kendala atau masalah kita,\" ujarnya.

Panitia lokal (Panlok) Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) UNIB segera melakukan sosialisasi penerimaan SNMPTN ke kabupaten/kota. Sosialisasi ini dimulai dari 23 Januari hingga 1 Februrari mendatang.

Tim sosialisasi dibagi menjadi 3, yakni tim 1 ke Kepahiang, Rejang Lebong dan Lahat, tim 2 ke Kabupaten Lebong, Bengkulu Utara dan Mukomuko, serta tim 3 meliputi kabupaten Bengkulu Tengah, Seluma, Bengkulu Selatan dan Kaur. \"Untuk kota Bengkulu sosialisasi dilakukan Senin (23/1), \" cetusnya.

Peserta sosialisasi meliputi kepala sekolah, guru bimbingan konseling, operator PDSS, serta perwakilan siswa masing-masing sekolah.

Masih menurut Alimansyah, akreditasi sekolah menjadi penentu kuota SNMPTN sekolah. Akreditasi sekolah menjadi dasar dalam penerimaan mahasiswa baru melalui jalur SNMPTN. Sekolah yang akreditasinya kadaluarsa dipastikan tidak bisa mendaftar PDSS.

Sekolah yang memiliki nilai akreditasinya A memperoleh kuota 50 persen dari jumlah siswa, akreditasi B memperoleh 30 persen dari jumlah siswa, akreditasi C sebanyak 10 persen dan sekolah belum terakreditasi 5 persen. Seluruh sekolah yang telah memiliki nilai akreditasi harus mendaftarkan seluruh siswa kelas XII. \'\'Kuota penerimaan secara otomatis menghitung nilai siswa terbaik sesuai dengan akreditasi yang diperoleh,\" cetusnya.

Terkait sekolah yang akreditasinya kadaluarsa dan hanya memiliki surat keterangan, diterangkan Alimansyah, akreditasi menjadi hal mutlak dan tidak bisa digantikan. Ia mengimbau sekolah yang akreditasinya kadaluarsa segera mengurusnya hingga pada masa pendaftaran PPDS berakhir pertengahan bulan Februari ini. \"PDSS hanya menerima akreditasi sekolah yang masih berlaku, jika masih proses akreditasinya untuk disegerakan sebelum akhir masa pengisian PDSS,\" imbuhnya. (614/247)

Sumber: