Tunjangan PNS Dianggarkan Rp 17 M

Tunjangan PNS Dianggarkan Rp 17 M

BENTENG, BE -Berbeda dengan tahun ini dan tahun sebelumnya, pemerintah daerah (Pemda) Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng) menganggarkan dana sebesar Rp 17 miliar untuk pembayaran tunjangan penghasilan pegawai (TPP) untuk 2017 mendatang.

Asisten II Setda Pemkab Benteng, I Putu Sura Artika membenarkan hal tersebut. Menurutnya, sejauh ini draft usulan TPP tengah dibahas bersama anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Benteng sebelum nantinya disahkan dalam peraturan daerah (Perda) anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) Kabupaten Benteng tahun 2017.

\"Dari pembahasan yang telah kita lakukan beberapa waktu lalu, dewan menyetujui draf raperda TPP yang kami usulkan tersebut,\" kata Putu.

Meski begitu, mantan Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Benteng ini menerangkan, sejauh ini pihaknya belum menentukan regulasi pemberian dana TPP tersebut. Yang jelas, pembayaran tunjangan hanya akan diberikan kepada PNS dengan besaran yang bervariasi tergantung golongan atau kepangkatannya.

\"Besaran tunjangan yang akan diberikan kepada setiap PNS  akan berbeda, sesuai dengan kepangkatan mereka,\" ungkap Putu.

Selain kepangkatan, salah satu poin penting yang akan digunakan sebagai tolak ukur pemberian TPP adalah kehadiran. Hal ini penting dilakukan demi mewujudkan fungsi vital dari pemberian TPP tersebut.

\"Absensi juga akan diperhitungkan. Semakin tinggi tingkat kehadiran, maka akan semakin tinggi pula TPP-nya. Untuk itu, kami harap pemberian TPP akan menjadikan PNS lebih rajin dan disiplin. Jika tak hadir berturut-turut dalam 5  hari, akan diberikan terguran tertulis. Ke depan kami akan menerapkan abensi elektronik, seperti absensi deteksi mata,\" ungkap Putu.

Lebih lanjut Putu menjelaskan, pemberian tunjangan ini dilakukan bukan tanpa alasan yang kuat, melainkan setelah berkoordinasi dengan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). Bahkan, Pemkab Benteng telah melakukan MoU bersama BPK demi untuk mengawal seluruh kegiatan pemerintahan yang menggunakan anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD).

\"Setelah ada TPP, diharapkan ada perbaikan kinerja PNS. Jika selama ini masih ada yang bermalas-malasan, dengan pemberian TPP diharapkan PNS akan lebih bergairah lagi dalam bekerja,\" demikian Putu.(135)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: