Dua Oknum Guru Diduga Sodomi 5 Siswa

Dua Oknum Guru Diduga Sodomi 5 Siswa

\"ilustrasiSELUMA SELATAN, Bengkulu Ekspress - Dua orang oknum guru salah satu SMP di Kabupaten Seluma berinisial UB (30) dan Ir (30) dipolisikan. Keduanya diadukan atas dugaan perbuatan melakukan sodomi terhadap siswa laki-laki di sekolah tempatnya mengajar. Sejauh ini sudah 5 siswa diketahui sebagai korban sodomi oknum guru tersebut dan mereka telah membuat pengaduan ke Polres Seluma.

“Semulanya ini baru dari isu, namun belakangan korban mengakui jika telah menjadi korban. Oknum pelaku menyukai anak kecil yang sesama jenis,” tegas Pejabat Sementara Kades di wilayah sekolah oknum guru itu mengajar RE kepada Bengkulu Ekspress.

Informasi didapat, korban sodomi ini siswa sekolah tempat 2 oknum guru itu mengajar. Anak dibawah umur yang menjadi korban sodomi itu masing-masing berinisial DM, AN,AG,YS,DF,NL,YD. Terduga pelaku sodomi UB, selain guru honorer UB juga diketahui sebagai guru ngaji dan dikenal ramah di daerah itu. Sementara satu orang lagi yakni IR telah melarikan diri ke asalnya di Medan belum lama ini. Setelah isu sodomi yang dilakukannya mencuat dilingkungan warga.

Diduga korban siswa yang sudah disodomi kedua guru itu mencapai 23 siswa. Perbuatan asusila sodomi itu dilakukan keduanya sejak 3 tahun lalu.

Sebelum tindak asusila ini diadukan ke Polres Seluma, jauh sebelumnya telah mencuat isu adanya penyakit kelainan yang diidap warga dan menyelelimuti daerah itu. Hanya saja masalah penyimpangan seksual ini belum terlalu diketahui oleh para orang tua korban yang disodomi.

\"Untuk satu pelaku telah kita serahkan ke Polres Seluma. Dikhawatirkan pelaku diamuk keluarga korban sehingga kita memilih melaporkan dan mengantarnya ke Polres Seluma,”sampainya. Kapolres Seluma AKBP Raden Tri Wahyu Budiyanto SIK didampingi Kabag Ops Kompol Sugeng Hari dan Kasat Reskrim AKP Margopo membenarkan mengenai pengaduan  tersebut.

“Laporannya masih kami tindaklanjuti lagi. Karena sudah ada lima orang yang melapor langsung ke Mapolres Seluma. Kemudian masih dalam pemeriksaan Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA). Untuk para saksi juga masih akan dipanggil lagi,” tegasnya.

Disampaikan, jajaran kepolisian juga telah mengamankan satu terlapor. Selain itu, satu persatu saksi dalam laporan ini sudah dipanggil untuk dimintai keterangan.Termasuk mencari tahu apakah masih ada korban lainnya, selain lima orang korban yang sudah mengadu ke Mapolres Seluma tersebut. Setelah pemeriksaan saksi selesai, kemudian barulah penyidik Unit PPA memanggil kedua oknum guru honorer terduga pelaku sodomi.

“Sejauh ini kasus masih dalam penyelidikan dengan melakukan pemeriksaan saksi korban,” sambungnya.(333)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: