3 Titik Jalan Provinsi Rawan Putus

3 Titik Jalan Provinsi Rawan Putus

LEBONG SELATAN, BE - Jalan Provinsi yang menghubungkan antara Kabupaten Lebong dengan Kabupaten Rejang Lebong saat ini sangat memprihatinkan. Saat ini 3 titik jalan provinsi di Lebong ini terancam putus. Kepala Dinas PU Lebong, Ir Eddy Ramlan melalui Kabid Bina Marga, Donni Swabuana ST mengatakan saat ini ada lebih dari 3 titik jalan lintas Lebong-Curup yang rawan putus akibat longsor. Jika intensitas hujan di Lebong tinggi dikawatirkan ada jalan yang putus seperti di Desa Tik Kuto Kecamatan Rimbo Pengadang yang sebagian badan jalannya amblas karena longsor.

Untuk itu, pihaknya sangat mengharapkan adanya perhatian dari Pemerintah Provinsi Bengkulu terhadap konsisi jalan lintas Lebong-Curup tersebut yang saat ini kondisinya banyak kerusakan. \"Yang kita sangat harapkan yakni adanya perhatian Pemprov Bengkulu untuk menanggulangi kondisi jalan yang nyaris putus karena longsor itu. Sebab kalau ini putus Lebong akan terisolir karena ini merupakan jalan satu-satunya yang menghubungkan antara Kabupaten Lebong dengan Kabupaten Rejang Lebong,\" jelas Doni.

Selain itu, Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Lebong yang bekerjasama dengan Pemda Lebong dan Satlantas Polres Lebong saat ini sudah melakukan pemasangan papan rambu bahaya di beberapa titik jalan tersebut. \"Untuk itu kita mengimbau agar pengendara lebih berhati-hati terutama berkendara dalam kondisi hujan. Untuk meminimalisir angka kecelakaan kendaraan dilokasi jalan rusak tersebut, Ada lima titik jalan yang rusak parah dan rawan telah kita pasang rambu-rambu,\" kata Doni.

Terpisah, Dodi (30) salah satu pengendara yang ditemui BE dijalan mengatakan jika beberapa kondisi ruas jalan lintas Lebong-Curup tersebut memang sangat perlu diperbaiki. Apalagi, kondisi beberapa jalan yang amblas tentunya bisa menyebabkan kecelakaan. Bahkan beberapa waktu lalu jalan yang amblas tersebut sempat menyebabkan kecelakaan lalu lintas akibat sopir kendaraan yang tidak hafal dengan kondisi jalan lintas Lebong-Curup.

\"Kemarin pernah ada mobil pick up yang membawa kopi terjun kebawah, nah kita kawatir kalau ini tidak segera diperbaiki akan banyak menimbulkan kecelakaan lalu lintas. Untungnya sekarang jalan yang amblas sudah dipagar dengan seng dan dikasih rambu,\" ucap Dodi. (777)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: