Kementerian Linkungan Hidup Turun ke Lebong

Kementerian Linkungan Hidup Turun ke Lebong

\"bengkuluekspresscom-01\"TUBEI, Bengkulu Ekspress - Jika tidak ada aral melintang, informasi terakhir hasil rakor Pemda Lebong dengan DPRD Lebong, rencananya hari ini, Selasa (23/8), tim dari Kementerian Lingkungan Hidup (KLH) akan turun ke Lebong. Jika memungkinkan, tim dari KLH akan terjun langsung ke lokasi sekitar areal PT PGE Hulu Lais Kecamatan Lebong Selatan, guna melakukan pengkajian terhadap terjadinya longsor dan banjir bandang April lalu hingga mengakibatkan korban jiwa serta dampak kerusakan terhadap lingkungan sekitar dalam hal ini lahan pertanian warga sekitar. \"Rencananya besok siang (hari ini) tim dari KLH sudah berada di Lebong. Namun agendanya kita akan lihat bagaimana situasi dan kondisinya besok, jika memungkinkan langsung ke lapangan, namun jika tidak kita kan melakukan pertemuan dengan melibatkan suluruh instansi terkait untuk melakukan pemaparan sekaligus menyampaikan seputaran kejadian dan dampak yang ditimbulkan terkait masalah longsor dan banjir bandang bulan April lalu,\" kata Ketua DPRD Lebong, Teguh Raharjo EP, kemarin. Dijelaskan Teguh, kedatangan tim dari KLH ke Lebong ini, akan di Jemput langsung dari Lebong ke Bandara Bengkulu. Mudah-mudahan upaya ini awal dari solusi yang baik untuk kedepannya dalam menyikapi kejadian yang menimpa masyarakat Lebong akibat bencana longsor dan banjir bandang. Disamping itu, sesuai tupoksi, pihak dari DPRD bersama Pemerintah Kabupaten Lebong, terus berupaya mencari solusi terbaik guna menindak lanjuti aspirasi masyarakat terkait ada beberapa poin yang menjadi tuntutan masyarakat agar di pertanggung jawabkan. Antara lain masalah normalisasi anak sungai, kerusakan sarana prasarana pertanian, termasuk juga masalah pertanggungjawaban lahan pertanian yang mengalami kerusakan  akibat tertimbun material batu dan lumpur akibat banjir bandang serta beberapa poin lainnya yang menjadi tuntutan masyarakat. \"Berdasarkan hasil rakor bersama Pemda, pihak perusahaan sudah menyatakan bersedia menormaloisasi 3 ulu Sungai masing-masing Sungai Kotok, Sungai Karat dan Sungai Mubai. Selain itu pihak perusahaan juga menyatakan bersedia menyediakan sarana dan prasarana air bersih. Sementara untuk beberapa poin lainnya, oleh pihak projek Manager PT PGE akan diusulkan ke Manajemen pusat,\" demikian Teguh.(***)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: