DPR RI Gandeng LIPI Adakan Pelatihan Metode Penelitian Ilmu Sosial

DPR RI Gandeng LIPI Adakan Pelatihan Metode Penelitian Ilmu Sosial

\"DPR

BENGKULU, bengkuluekspress.com - Komisi VII DPR RI menggandeng Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) melaksanakan Diseminasi kepakaran tentang pelatihan metode penelitian ilmu sosial di Bengkulu. Kegiatan yang dilaksanakan selama tiga hari dari tanggal 25 hingga 27 Juli 2016 dibuka langsung oleh Kepala LIPI Prof Iskandar Zulkarnain di Kampus Universitas Dehasen Bengkulu, Senin (25/07/2016)

Sebanyak 100 orang mengikuti pelatihan yang diinisasi oleh Anggota DPR RI dari Dapil Provinsi Bengkulu Dewi Coryati. Mereka terdiri dari mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi dan tenaga pengajar yang ada di Bengkulu.

Kepala LIPI Iskandar Zulkarnain mengatakan, LIPI sebagai lembaga penelitian nasional berkewajiban untuk meningkatkan pengetahuan kepada masyarakat baik berupa hasil-hasil penelitian maupun pelatihan keterampilan.

Ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran akan pemanfaatan ilmu pengetahuan terhadap pengelolaan dan pemecahan masalah di lingkungan sekitar. Terlebih para peserta akan dibimbing oleh pakar peneliti LIPI yang berkompeten.

“Diseminasi ini ditujukan untuk menggali potensi putra daerah dibidang ilmu pengetahuan sebagai human investment dalam mengisi pembangunan daerah di masa mendatang,” ungkapnya Senin, (25/7/2016).

Selain itu dikatakan Iskandar, diseminasi ini juga untuk melatih dan membahas bagaimana merumuskan permasalahan dan tujuan, merencanakan, menentukan teknik sampling dan memilih objek survey dengan tepat.

“Kegiatan ini juga untuk merancang kuesioner, pengorganisasian dan administrasi survey di lapangan, verifikasi dan validasi data, menyusun program entri, melakukan survey lapangan serta menganalisa data, membuat laporan dan mempresentasikan hasil analisa data survey,\" terangnya.

Sementara itu Anggota DPR RI RI Dewi Coryati mengatakan, hasil penelitian LIPI ini memiliki banyak pengetahuan yang sangat sayang apabila tidak dimanfaatkan. Terlebih pelaksanaan Diseminasi kepakaran tentang pelatihan metode penelitian ilmu sosial merupakan yang pertama kali dilaksanakan di Indonesia.

\"Kita meminta ilmu yang ada dari para pakar LIPI bisa diterapkan untuk masyarakat Bengkulu,\" ujarnya,

Dicontohkannya, dengan metode penelitian sosial ini, dalam ranah politik dapat dimanfaatkan untuk mengetahui gambaran atau memberikan prediksi kepada masyarakat tentang sosok calon kepala daerah atau pun calon legislatif.

\"Sebentar lagi kita menghadapi Pilkada dan Pileg, dengan penelitian ini masyarakat dapat mengetahui trek record dari seorang calon Kepala Daerah ataupun Calegnya nanti,” paparnya.

Disamping itu Politisi Perempuan PAN ini juga berharap, melalui diseminasi kepakaran ini dapat memberikan gambaran terhadap keinginan perubahan bagi daerah Bengkulu agar menjadi lebih baik kedepannya.

“Metode ini juga bisa dipakai untuk meneliti perubahan yang bisa dilakukan di Bengkulu, dalam mengejar ketertinggalannya. Untuk itu saya meminta para peserta yang mayoritas generasi muda ini mempelajarinya dengan seksama dan agar dapat diaplikasikan nantinya,” tandasnya. (Dil)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: