Pedagang Menaikan Harga Semaunya, Stok Barang Di Pasar Juga Menipis

 

BENGKULU, BE-Pemerintah Kota (Pemkot) akan bergerak cepat menormalkan kembali harga kebutuhan pokok di pasar. Meroketnya harga bahan pokok hingga usai lebaran membuat resah masyarakat.

Kepala Bidang Pasar, Dinas Perindustrian dan Pergadagangan (Disperindag) Kota Bengkulu, Hendri Kurniawan, kemarin (11/7) mengatakan, kenaikan bahan pokok seperti ayam dan lainnya karena berkurangnya jumlah stok.

Sedangkan permintaan banyak sehingga mengakibatkan banyak pedagang menaikan harga barang semaunya sendiri. \"Kita akan upayakan semaksimal mungkin untuk menekan harga bahan pokok kembali normal,\" katanya.

Pemkot akan melakukan inpeksi langsung ke pasar-pasar ataupun menambah jumlah barang, sehingga harga barang pokok bisa kembali normal. \"Apalagi sekarang lebaran sudah lewat,\" terangnya.

Dia mengaku optimis akan terjadi penurunan harga dalam beberapa hari kedepan. \"Setiap tahun selalu seperti ini, kita akan berkerja sama dengan Pemerintah Provinsi Bengkulu untuk segera mungkin menekan harga bahan pokok biar kembali normal lagi, \" paparnya.

Ia menyampaikan, Disperindag mulai Senin kemarin (11/7) sudah melalukan beberapa anggenda kerja salah satunya adalah untuk segera mungkin menurunkan harga bahan sembako sehingga masyarakat yang membeli bahan pokok tidak kesusahan dan tidak menjerit lagi. \"Terkadang kita banyak temukan di lapangan, kenaikan harga bahan pokok karena dipicu oknum pedagang itu sendiri,\" ujarnya.

Ia menyampaikan, kenaikan bahan pokok pasca lebaran ini terkadang digunakan pedagang untuk memperoleh pendapatan dan untung lebih besar. \"Kita akan tindak secara tegas apabila masih ada pedagang yang nakal yang masih juga menjual bahan pokok dengan harga yang tinggi setelah harga kembali normal nanti,\" pungkasnya. (cw2)  

 

Sumber: