Diduga Alih Fungsi Jadi Tempat Prostitusi, DPRD Kota Bengkulu Sidak Terminal
BENGKULU, bengkuluekspress.com - Untuk melihat langsung dugaan alih fungsi terminal menjadi tempat prostitusi dan tempat penjualan minuman keras. Tadi malam (26/01/2016), Pimpinan DPRD Kota Bengkulu, bersama beberapa anggota DPRD lainnya dari Komisi I, II dan III, melakukan Inspeksi Mendadak (Sidak) ke terminal Betungan dan Sungai Hitam Kota Bengkulu. Dalam sidak yang dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Kota Bengkulu, Erna Sari Dewi, dan didampingi anggota Satpol PP, Kapolsek Selebar, Lurah, Camat dan Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bengkulu ini, dilakukan untuk menindaklanjuti laporan masyarakat yang resah terkait alih fungsi fasilitas umum tersebut pada saat reses anggota dewan dapil II beberapa waktu lalu. \"Pada reses yang lalu, kami mendapatkan laporan dari lurah setempat, bahwa terminal Betungan dan Sungai Hitam sering dijadikan tempat prostitusi dan penjualan minuman keras,\" ujar Erna. Pantauan bengkuluekspress.com, sidak yang berlangsung malam hari ini, rombongan Ketua DPRD Kota Bengkulu melihat dan menyaksikan langsung aktifitas warga dilokasi yang selama ini meresahkan masyarakat. Hasil temuan sidak memang terlihat bahwa 2 terminal tersebut tidak difungsikan sebagaimana mestinya. Sehingga indikasi alih fungsi memang terlihat. Apalagi saat sidaak berlangsung pihaknya menemukan sepasang sejoli yang belum muhrim berda dalam satu kamar. Diduga sedang berhubungan layaknya suami istri pada saat digerebek. \"Kita juga mengamankan barang bukti berupa minuman keras jenis tuak,\" tambahnya. Sementara itu, Kabid Darat Dinas Perhubungan Kota Bengkulu, Mardiakusuma, sebagai penanggung jawab terminal mengatakan bahwa selama ini pihaknya tidak pernah meminta atau pun melakukan pungutan terkait kepada masyarakat terkaitan aktifitas terminal. Pasalnya bangunan disekitar terminal sebagian besar milik warga. \"Hanya ada sedikit bangunan terminal yang digunakan warga,\" terangnya Untuk menindaklanjuti hasil sidak tersebut, dalam waktu dekat Dinas Perhubungan Kota Bengkulu bersama DPRD kota Bengkulu, Satpol PP Kota Bengkulu, Kapolres Bengkulu, Kapolsek dan dinas terkait akan membentuk tim terpadu yang akan dilaksanakan secara berkelanjutan. (one/prw)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: