Macet, Warga Datangi PDAM
AMEN,BE - Kantor PDAM Tirta Tebo Emas (TTE) Kabupaten Lebong yang berada di Kelurahan Amen Kecamatan Amen, kemarin ramai didatangi warga. Sebanyak 25 warga dari 3 Rukkun Tetangga (RT) di Kelurahan Amen tiba di PDAM sekitar pukul 09.00 WIB. Warga tersebut memprotes mengapa air PDAM tidak mengalir ke rumah mereka, padahal mereka telah lama menjadi pelanggan PDAM.
Kedatangan warga tersebut ingin bertemu dengan Direktur PDAM. Hanya saja kemarin, warga tidak daat bertemu dengan Direktur PDAM TTE lantaran tidak ada di kantor. Akhirnya mereka hanya diterima oleh pegawai PDAM yang lain.
\"Semenjak lebaran air PDAM tidak masuk ke rumah. Kami kesini untuk bertemu dengan Direktur ingin menanyakan hal ini tapi direktur sedang tidak ada. Hari Senin Kami akan kesini lagi. Jika air tetap tidak masuk ke rumah kami, akan lebih ramai lagi warga yang datang. Hal ini akan kami laorkan langsung keada pak Bupati,\" ujar Herwan salah satu warga.
Selain itu, warga juga ingin mengetahui dasar hitung-hitungan tarif PDAM. Pasalnya, meskipun air tidak mengalir, warga tetap mendapatkan rekening tagihan PDAM bahkan jumlahnya jauh lebih besar dari ada yang biasanya.
\"Miris memang kantornya berada di sini (Kelurahan Amen) tapi warga yang tinggal disini (Kelurahan Amen red) malah tidak dapat air PDAM,\" kata Herwan.
Direktur PDAM Tirta Tebo Emas Drs Sofian Razik SSos saat dikonfirmasi BE melalui ponselnya mengaku matinya aliran air di Kelurahan Amen tersebut diakibatkan oleh adanya oknum warga yang tidak bertanggung jawab merusak palep pipa PDAM, sehingga air PDAM tidak mengalir.
\"Beberapa waktu yang lalu kita sudah melaporkan hal tersebut dengan menyurati Polres. Kita sudah beberapa kali memperbaiki palep ini namun malamnya kembali dirusak oleh warga. Untuk solusinya, kita akan menutup secara permanen air bersih yang bersumber dari air Musnau masuk ke Desa Sungai Gerong, sehingga untuk Desa Sungai Gerong air bersih yang masuk hanya bersumber dari air Uram,\" jelas Sofian.
Terkait dengan tarif, lanjutnya, hal tersebut sudah dipihak ketigakan pada PT Sinergi. Jadi jika masyarakat yang air PDAM-nya mati diimbau agar melapor ke PDAM agar selanjutnya rekening pelanggan tersebut didop sementara. \"Kalau tidak masuk air silahkan laporkan ke kantor agar rekening di dop, karena untuk tarif sudah dipihak ketigakan,\" kata Sofian. (777)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: