Dijambret, Gadis Menangis
BENGKULU, BE - Devi Mika Susanti (22), warga Perumahan BPKP di Jalan Kapuas Raya RT 4 RW 2 Kelurahan Lingkar Barat Kota Bengkulu, mendatangi Mapolsek Gading Cemapaka, Minggu (20/9) kemarin. Dalam kondisi menangis tersedu-sedu, gadis berparas cantik ini mengaku telah dijambret tak jauh dari rumahnya. Akibat kejadian tersebut, sebuah tas miliknya yang berisikan uang tunai Rp 5 juta serta beberapa surat berharga lenyap digasak pelaku. Ketika dikonfirmasi BE, salah seorang karyawati PT Graha Aditia yang bergerak di bidang perumahan ini menuturkan, peristiwa tersebut terjadi sekira pukul 13.15 WIB Minggu (20/9) kemarin. Saat itu, korban hendak pergi ke rumah temannya dengan menggunakan sepeda motor Yamah Mio GT dengan Nopol BD 3923 CK miliknya. Akan tetapi belum jauh melaju dari rumahnya, sepeda motor korban langsung dihampiri oleh pelaku yang berasal dari arah berlawanan. Berhasil mendekati korban, pelaku yang saat itu menggunakan sepeda motor Yamah Mio warna hitam dalam waktu seketika langsung menarik paksa tas yang disandang korban dan langsung melarikan diri. \"Saya dari kosan dan mau ke rumah teman, dari depan ada motor yang memepet motor saya dan langsung merampas tas saya,\" kata Devi sembari menangis. Selanjutnya, kata Devi, meski sempat terjatuh dan mengalami luka lecet di kaki kiri, ia tetap berupaya mengejar pelaku. \"Saat itu, beberapa warga berada di rumah. Saya sudah berteriak meminta bantuan, akan tetapi tak satupun yang membantu mengejar pelaku. Meski sempat saya kejar, pelaku tak juga ditemukan,\" terang Devi.(135)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: