3 Calon Sekda, Marjon Pertama

3 Calon Sekda, Marjon Pertama

BENGKULU, BE - Setelah melakukan rangkaian seleksi, akhirnya tim panitia seleksi (Pansel) menetapkan 3 nama yang akan menjadi kandidat Sekretaris Daerah (Sekda) Pemerintah Kota Bengkulu. Tiga nama tersebut adalah Marjon MPd di urutan rangking pertama, Drs Sudarto WS MSi rangking kedua dan Drs H Tony Elfian MSi diurutan ketiga. Kepala Bagian (Kabag) Humas Pemkot Bengkulu, Dr. Salahudin Yahya SAg MSi, mengungkapkan bahwa terpilihnya 3 nama besar tersebut sudah sesuai dengan mekanisme dan aturan yang telah disepakati oleh pihak Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN).  \"Dari hasil Pansel, kita telah mendapatkan 3 nama sekaligus perangkingannya,\" jelas Salahudin kepada BE, kemarin (12/8). Lanjutnya, 3 nama tersebut nantinya akan langsung dikirimkan ke Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN). Kemudian disampaikan surat tertulis kepada gubernur, bahwa telah ditetapkan urutan-urutan tersebut. Untuk urutan pertama tersebut akan langsung dilantik oleh walikota, sebagai Sekda Kota Bengkulu. \"Saya kira, mekanisme sudah masuk di ending dan skedule pelaksanaan kegiatan. Sehingga keputusan 3 nama tersebut, sudah sesuai dengan mekanisme yang ada,\" ujarnya. Selanjutnya, untuk pelantikan sendiri, Pemkot akan segera menjadwalkan pelantikan tersebut. Sehingga Pemkot berharap kepada KASN untuk segera menyampaikan surat tersebut kepada Gubernur Bengkulu. Sehingga pelantikan Sekda kota yang baru tersebut dapat cepat dilaksanakan.   \"Kami harap, KASN segera mengirimkan surat untuk hasil tersebut kepada gubernur. Karena memang sifat surat kita itu hanya sebatas laporan. Maka bila hal tersebut sudah dilakukan, maka walikota akan segera melakukan pelantikan kepada Sekda kota tersebut,\" papar Salahudin. Sementara itu, Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Bengkulu, M Husni MSi menjelaskan bahwa hasil 3 nama tersebut akan segera dilaporkan ke KASN.  Selanjutkan, KASN akan memberikan laporan kepada Gubernur Bengkulu, terkait hasil dan peringkingan atas 3 nama tersebut. \"Hari ini (kemarin, red), kita sudah laporkan ke KASN. Nantinya, KASN akan segera melaporkan ke gubernur,\" jelas Husni. (151)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: