Bandit Pecah Kaca Beraksi di Dua TKP

BENGKULU, BE - Kawanan pelaku atau bandit spesialis pecah kaca mobil kembali beraksi. Kali ini beraksi di dua tempat kejadian perkara (TKP) yang berbeda. Dalam kejadian itu, bandit pecah kaca berhasil memecahkan kaca mobil Toyota Avanza warna hitam dengan nopol B 1504 NKA milik Aji Kamaludin Arani (61), salah seorang karyawan perusahaan Lang-Lang Buana (LLB) dan mobil Sarifudin (52) seorang PNS warga Komplek Perumdam, Kelurahan Kandang. Akibatnya, Aji Kamaludin Arani dokumen penting serta uang tunai

senilai Rp 25 juta milik PT LLB dan tas warna coklat berisikan dua unit handphonemerk Asus , dompet, surat-surat penting dan uang tunai Rp 3,5 juta milik Sarifudin berhasil disikat pelaku.

Hanya saja, kejadian pencurian dengan kekerasan (Curas) itu terjadi di tempat berbeda. Pertama terjadi didepan mini market El Jhon yang berlokasi di jalan RE Martadinata, Kecamatan Kampung Melayu, Kota Bengkulu, sekira pukul 11.20 WIB, Senin (8/6) kemarin saat korban tengah membeli air minum. Kemudian barulah disusul aksi di depan kuburan Kampung Bali Kelurahan Kampung Bali Kecamatan Teluk Segara.

Ditemui BE di lokasi kejadian, korban menjelaskan peristiwa ini berawal ia pergi ke bank BNI Cabang Bengkulu untuk melakukan penarikan uang. Kemudian korban pergi menuju ke arah Pulai Baai. Akan tetapi dikarenakan akan memberli air galon sehingga korban memarkirkan kendaraan di TKP.

\"Saya mau beli air di seberang (El-John,red), soalnya saat itu bengkel yang di pinggir jalan juga sedang buka, saya juga memang sering ke sini. Tak sampai 5 menit, saya kembali ke mobil dan melihat kaca sudah berserakan,\" terang korban.

Pantauan BE, mengetahaui kejadian ini, tim identifikasi Polsek Kampung Melayu, serta dibantu dengan tim identifikasi dari Polres dan Polda Bengkulu langsung melakukan olah TKP untuk melakukan penyelidikan terhadap pelakunya.

Kapolres Bengkulu, AKBP Ardian Indra Nurinta SIK melalui Kabag Ops, Kompol Ruri Roberto dan Kapolsek Kampung Melayu, Iptu Yudha Setiawan menjelaskan sejauh ini pihaknya masih melakukan penyelidikan untuk mengungkap kasus tersebut. Hanya saja dari hasil penyelidikan sementara ini, diduga pelaku berjumlah dua orang. Alat untuk memecahkan kaca mobil korban dengan menggunakan busi serta sarung tangan untuk menghilangkan jejak.

\"Kemungkinan korban sudah diintai pelaku dari bank dan pelaku kita perkirakan ada 2 orang. Sementara kita akan arahkan korban melapor ke Polsek untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut,\" terang Kapolsek. Pelaku Gunakan Motor Sementara itu, Ita Cintia Dewi (19), salah seorang warga sekitar yang sempat mendengar suara pecahan kaca mobil sekitar TKP, menjelaskan ia sempat mencurigai dua orang berboncengan dengan menggunakan sebuah motor Yamaha Jupiter warna hijau-hitam berada tepat di belakang mobil korban dan langsung lari ke arah Pagar Dewa.

\"Saat itu saya sedang duduk di teras dan ada 2 orang yang di belakang mobil. Satu turun dan satu tetap di motor. Tak lama kemudian mereka langsung pergi,\" terang Ita kepada BE. (135/ 927)

Sumber: