Rumah Warga Ganjal Kantor Walikota
BENGKULU, BE - Pemerintah Kota Bengkulu segera melakukan pembangunan Kantor Walikota, tahun ini. Kantor yang dirancang setinggi 3 lantai dengan bentuk bangunan khas melayu ini ditargetkan rampung pada akhir tahun. Sehingga pada awal tahun 2016, kantor ini bisa digunakan. Demikian terungkap dalam hearing yang dilakukan antara Komisi II DPRD Kota Bengkulu dengan sejumlah mitra kerjanya di Sekretariat Dewan, Kamis (29/1).
Pelaksanatugas (Plt) Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Bengkulu, Ir Nuryansyah, mengatakan, pada awal bulan Feburari 2015, mereka akan segera menyerahkan pembangunan tersebut kepada mekanisme tender. Dengan demikian, pada sekitar bulan Maret atau April 2015, pekerjaan pembangunan Kantor Walikota ini dapat segera dilaksanakan.
\"Site plan awal, kantor ini mau kita bangun seluas 73 hektare. Tapi kemudian direvisi menjadi 17 hektare. Namun lahan riil yang dimiliki pemerintah saat ini hanya 13 hektare. Sebanyak 4.600 meter per segi masih berstatus milik warga. Salah satunya adalah rumah warga yang berdiri persis ditengah-tengah lahan yang akan kita bangun,\" kata Nuryansyah.
Ia memastikan, pembangunan Kantor Walikota ini akan dibangun secara bertahap. Keseluruhan bangunan membutuhkan anggaran sebesar Rp 67 miliar. Sementara tahun ini, APBD Kota Bengkulu baru memposting anggaran sebesar Rp 36 miliar. Anggaran pembebasan dialokasikan dalam anggaran tersendiri.
\"Konsep kami sampai sekarang belum berubah. Jalan raya di depan tetap kami jadikan sebagai poros utama dan itu kami pertahankan sampai sekarang. Jejak-jejak pembangunan yang lama juga masih kami pertahankan,\" ungkapnya.
Sementara Kepala Bagian Pemerintahan Setda Kota, M Dani SH, mengutarakan, pembebasan lahan di lokasi yang akan dibangun Kantor Walikota telah disepakati antara Pemerintah Kota dengan pemilik lahan. Pemerintah Kota sudah melakukan negoisasi dan tidak mengalami kendala yang berarti.
\"Tarifnya kita sesuaikan dengan aturan yang ada. Kesepakatan sudah kami buat dan hanya tinggal menunggu pencairan uangnya saja. Ketika anggaran APBD 2015 sudah bisa digunakan, mungkin bisa langsung dilunasi. Warga juga menginginkan ganti rugi ini lekas dilaksanakan,\" imbuhnya.
Sementara Ketua Komisi II DPRD Kota Bengkulu, Suimi Fales SH MH, berharap kepada tim teknis Pemerintah Kota dapat mengerjakan proyek pembangunan Kantor Walikota ini dengan seksama dan sebaik-baiknya. Meski ditargetkan harus segera rampung karena Kantor Walikota yang ada saat ini akan dijadikan sebagai RSUD Kota, namun ia berharap pengerjaan tersebut tidak mengabaikan berbagai aspek prinsipil.
\"Misalnya tadi ada masukan bahwa nuansa Bengkulunya belum kental terasa. Kemudian proses pembebasan lahan yang harus dilakukan segera dan banyak lagi masalah-masalah lain yang harus dicermati dengan matang. Meski harus segera tuntas, tapi hasilnya harus benar-benar berkualitas,\" demikian Suimi. (009)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: