Seluruh PSK Bakal Dibina

Seluruh PSK Bakal Dibina

BENGKULU, BE - Pemerintah Kota Bengkulu bakal membina seluruh Pekerja Seks Komersil (PSK) yang ada di Kota Bengkulu. Sebelum melakukan pembinaan, Pemerintah Kota melalui aparaturnya akan melakukan penertiban, baik terhadap PSK yang ada di eks lokalisasi, maupunĀ  di tempat-tempat yang diduga dijadikan sebagai tempat praktik prostitusi terselubung. \"Tidak hanya yang terbuka, namun yang terselubung juga akan kita tertibkan semua, terutama panti-panti pijat, lulur, salon, karaoke, dan lain sebagainya. Tapi kita punya keterbatasan aparat untuk melakukan penertiban di semua tempat tersebut, karenanya kita juga berharap peran dan partisipasi masyarakat,\" kata Kabag Humas Setda Kota, Dr H Salahuddin Yahya MSi, Kamis (18/12). Bentuk partisipasi masyarakat tersebut, lanjut Salahuddin, bukan dengan melakukan aksi anarkis sepihak. Partisipasi tersebut diharapkan oleh Pemerintah Kota dengan cara memberikan laporan kepada petugas Satpol PP tempat dimana prostitusi terselebung itu ada dan membantu petugas saat penertiban sedang berlangsung. \"Tak dinafikan saat ini prostitusi terselubung itu kian marak. Ada pergeseran tadinya PSK yang bersikap pasif karena menunggu di eks lokalisasi menjadi bersikap aktif mencari pelanggannya di tempat-tempat terselubung. Ini tentu tidak diinginkan warga, karenanya kita harapkan peran aktif warga semua untuk melaporkan dan bersama-sama petugas menertibkan,\" ungkapnya. Disamping itu, Salahuddin melanjutkan, Pemerintah Kota juga mengimbau kepada warga untuk terus mengaktifkan pos-pos ronda dan keamanan masyarakat. Dengan pengaktifan pos ronda ini, Pemerintah Kota berharap dapat menekan maksiat. \"Ini sangat penting mengingat keterbatasan jumlah personil Satpol PP yang kita miliki ditengah area Kota Bengkulu yang cukup luas. Dengan adanya partisipasi warga tersebut, persoalan-persoalan seperti ini bisa kita atasi,\" imbuhnya. Ia menjelaskan, dalam waktu dekat, penertiban yang dilakukan oleh Satpol PP Kota Bengkulu akan disertai dengan pemberian sanksi tindak pidana ringan (Tipiring). Seluruh PSK yang berhasil terjaring dalam razia akan dibawa ke Dinas Sosial (Dinsos) Kota Bengkulu untuk didata dan diberikan pembinaan. \"Mereka yang sudah berkali-kali terjaring penertiban, akan diberikan sanksi yang berat. Apalagi sebenarnya Dinsos sudah memberikan kepada para PSK, khususnya di ekslokalisasi, alat-alat keterampilan,\" sampainya. Sementara anggota Komisi III DPRD Kota Bengkulu, Rena Anggraini SP, menyatakan, Satpol PP harus melakukan razia PSK setiap hari. Menurutnya, pemantauan terhadap aktifitas maksiat yang dilakukan PSK tidak boleh berhenti. \"Dengan slogan Bengkuluku Religius Pemerintah Kota harusnya serius menanggapi masalah ini. Segera lakukan tindakan dan jangan menunggu waktu yang lebih lama lagi. Kami terus menerima laporan kalau PSK ini makin banyak yang berkeliaran,\" demikian Rena. (009)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: