Riri Gelar Silaturahmi dan Sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan
BENGKULU, BE - Puluhan siswa dan siswi SMUN 6 Kota Bengkulu mengikuti kegiatan silaturahmi dan sekaligus Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan oleh anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI Daerah Pemilihan (Dapil) Bengkulu, Riri Damayanti John Latief SPSi, Jum\'at (12/12). Bekerjasama dengan DPD KNPI Provinsi Bengkulu, kegiatan ini dilaksanakan di Mushola SMUN 6 Kota Bengkulu. Riri Damayanti Jhon Latief dalam pemaparannya mengatakan, Empat Pilar yang terdiri dari Pancasila, UUD 1945, Bhineka Tunggal Ika dan NKRI merupakan tiang yang menjadi pembangun filosofi negara. Menurutnya, filosofi ini berakar dari semangat dan cita-cita kemerdekaan. \"Ditengah arus globalisasi yang sangat besar, banyak negara-negara yang kehilangan identitasnya sebagai bangsa. Sosialisasi Empat Pilar ini merupakan upaya untuk kembali membangun identitias bangsa kita sesuai dengan semangat kemerdekaan itu sendiri, menuju masyarakat adil dan makmur,\" kata buah hati pasangan H John Latief dan Hj Leni Haryati John Latief SE MM ini. Alumni SMUN 6 Kota Bengkulu menerangkan, sosialisasi ini sedemikian penting digalakan di kalangan kaum remaja agar Empat Pilar dikenali lebih dini. Menurutnya, arus kebudayaan luar yang bertentangan dengan semangat Empat Pilar harus segera diketahui dan diatasi oleh generasi muda saat ini. \"Empat Pilar ini sebagai falsafah bangsa kita jangan sampai hilang. Dia harus diresapi oleh generasi muda. Semua itu menjadi warisan luhur dari para pendahulu kita agar para generasi muda dapat membangun Indonesia menjadi jauh lebih baik dari generasi awal dan generasi-generasi sebelumnya,\" tukasnya. Ikut serta menjelaskan, Dr Zubaedi SAg MPd, tokoh akademisi Bengkulu. Ia mengatakan, Empat Pilar merupakan dasar bagi Indonesia merdeka. Menurutnya, siswa-siswi SMUN 6 Kota Bengkulu harus mensyukuri kemerdekaan ini karena kemerdekaan telah membuat para siswa-siswi tersebut dapat bersekolah, mengenyam pendidikan. \"Kemerdekaan membuat kita nyaman, aman, bisa hidup tenang, belajar dan menjadi pintar. Coba kalau kita masih terjajah. Seperti negara Libya. Di masa Presiden Muammar Gaddafi dulu hidup rakyatnya enak. Namun setelah Gaddafi dibunuh dan negera mereka dikontrol asing hidupnya sekarang jadi susah, tidak tenang. tidak bisa belajar,\" urainya. Silaturahmi dan sosialisasi ini dimoderatori oleh pimpinan DPD KNPI Provinsi Bengkulu, Harius Eko Syaputra. Katanya, para siswa-siswi SMUN 6 Kota Bengkulu patut berbangga karena alumni mereka bisa meluluskan sosok senator termuda se Indonesia, Riri Damayanti John Latief. Setiap siswa-siswi yang hadir diberikan sejumlah buku tentang Empat Pilar. Selain itu, pihak panitia juga memberikan doorprize kepada para siswa-siswi yang memiliki keberanian untuk bertanya dan berinteraksi dalam acara silaturahmi dan sosialisasi ini. (009/adv)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: