Soal Jalan, Pemprov Dinilai Tak Transparan
BENGKULU, BE - Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Bengkulu menyanyangkan sikap Dinas PU Provinsi Bengkulu, yang tidak transparan dalam memperbaiki dan membangun jalan yang ada di wilayah Kota Bengkulu. Sikap tersebut dinilai dapat merugikan Pemerintah Kota Bengkulu. \"Selama ini mana yang jadi tanggung jawab kita, kita publikasikan. Sehingga bisa dilihat jalan-jalan mana yang akan dibangun dan bisa dipertanggungjawabkan. Hal seperti ini tidak kita lihat dari Pemerintah Provinsi. Padahal anggaran jalan provinsi jauh lebih besar,\" kata Kepala Dinas PU Kota Bengkulu, Ir H Darmawansyah MT, kemarin (25/11). Menurutnya, ketertutupan pemerintah provinsi dalam pengelolaan jalan ini menyulitkan pihaknya, dalam menyambut aspirasi warga Kota Bengkulu. Ia mencontohkan, pernah suatu ketika Dinas PU Kota Bengkulu ingin membangun suatu jalan, namun bertabrakan dengan pekerjaan Dinas PU Provinsi. \"Kalau Pemprov transparan dalam pembangunan tersebut, tentunya tidak ada insiden seperti yang pernah terhadi di Komplek Bentiring. Saat itu ketika hendak kita bangun, namun ternyata berbenturan dengan pembangunan Dinas PU Provinsi,\" bebernya. Diketahui, selama ini Pemerintah Kota terus meningkatkan anggaran pembangunan infrastruktur, terutama menyangkut infrastruktur jalan. Pada tahun mendatang, Pemerintah Kota Bengkulu berkomitmen terus mempublikasikan rencana pembangunannya kepada publik. Termasuk dalam perbaikan sarana irigasi dan drainase. \"Tahun ini kita sudah memperbaiki 280 ruas jalan. Untuk tahun depan sedikitnya ada sekitar 300 ruas jalan termasuk jalan pembangunan yang akan kita bangun sarana irigasinya. Prioritas kita di kawasan Bentiring karena disitu ke depan akan menjadi kompleks perkantoran,\" imbuhnya. Ia pun berharap agar pemerintah provinsi dapat segera mengatasi persoalan jalan di wilayah Kota Bengkul seperti Jalan Danau Dendam, Jalan Halmahera dan Jalan Irian. Ia menyatakan, permohonan ini telah ia sampaikan secara langsung kepada yang bersangkutan. \"Sudah sering kita sampaikan secara langsung dalam berbagai pertemuan. Tapi nyatanya jalan-jalan tersebut tidak cepat tanggap diselesaikan. Kalau kita mau saja menanganinya sementara waktu. Tapi kita tetap menjaga etika dan melihat niat baik Pemerintah Provinsi dulu,\" ucapnya. Aspirasi mengenai perbaikan jalan provinsi kerapkali disampaikan oleh warga Kota Bengkulu. Pada beberapa kawasan seperti Jalan Danau Dendam, Jalan Halmahera dan Jalan Irian, kerusakan jalan saat ini sudah seringkali hingga memakan korban. Baru-baru ini terdapat truk yang terguling di Jalan Danau Dendam akibat rusak dan sempitnya jalan di kawasan tersebut. (009)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: