Tsk Curanmor Tenggelam di Laut, Jasad Belum Ditemukan

BENTENG, BE - Seorang tangkapan anggota Polsek Pondok Kelapa tenggelam di Pantai Sungai Suci Kecamatan Pondok Kelapa. Korban atas nama Erik Nasution (26) warga Desa Batu Beriang Kabupaten Bengkulu Tengah, tenggelam setelah melompot ke dalam luat dari ketinggian sekitar 4 meter dibibir pantai. Kronologis kejadian berawal dari anggota Polsek Pondok Kepala membawa tiga orang tangkapan ke lokasi objek wisata andalan Bengkulu Tengah tersebut. Diduga untuk menggali keterangan dari korban terkait dengan aksi kejahatan yang dilakukannya. Namun korban melakukan perlawanan, dan berupaya melepaskan diri dari kawalan para polisi. Akhirnya korban berhasil meloloskan diri kemudian melompat ke dalam laut. \"Dia lompat, kemudian berenang dan berhasil mencapai batu karang ditengah. Sewaktu didekati anggota dia terjun kembali ke luar, lalu dibawa ombak ke tengah dan hilang,\" jelas warga yang mengaku bernama Buyung (42) yang melihat kejadian. Korban sempat meminta pertolongan dengan melambaikan tangannya. Namun tidak sempat diselamatkan warga sehingga korban menghilang di tengah  laut. \"Sempat teriak, kita mau mencoba tolong tidak berani untuk ke tengah sebab ombaknya besar,\" ujar Hana (48) pedagang disekitar lokasi kejadian. Menurut penuturan warga, korban dibawa polisi ke lokasi kejadian sekitar pukul 08.00 WIB dengan menggunakan mobil. Dua orang berada didalam mobil, satu orang dibawa keluar, kemungkinan akan dimintai keterangan terkait kasus yang menjerat korban. \"Tenggelamnya pagi, sekitar pukul 09.30 WIB. Karena korban sempat berkejar-kerjaran terlebih dahulan dengan anggota yang membawanya,\" ungkap Buyung. Sementara itu usia salat Jumat kemarin, Sekda Kabupaten Benteng Drs Darmawan Yakoeb SH MH langsung mendatangi lokasi untuk memantau proses pencarian yang dilakukan Dinsosnaketrans, BPBD, serta tim gabungan dari Basarnas Provinsi dilokasi tenggelamanya korban. \"Kita mendapat laporan yang tenggelam pengunjung, mungkin saat berwisata disini mencaba-coba untuk berenang,\" kata Sekda. Sekda mengaku belum mengetahui apabila korban yang tenggelam tersebut merupakan tangkapan anggota Polsek Pondok Kelapa. Karena mendapat laporan ada korban tenggelam usia salat jumat, meskipun kejadiannya diketahui jauh sebelum pelaksanaan salat jum\'at. Tersangka Curanmor Sementara itu Kapolres Bengkulu Utara AKBP Ahmad Tarmizi melalui Kapolsek Pondok Kelapa IPTU Andriani Merawati SH mengatakan, tangkapan yang tenggelam tersebut bukanlah korban. Sebab ia merupakan pelaku pencurian kendaraan bermotor (Curanmor) diwilayah Bengkulu Tengah maupun Kota Bengkulu. \"Bukan korban, dia itu tersangka kasus Curanmor. Sewaktu dilakukan penangkapan dia berontak dan loncat ke sungai suci. Saat ingin diselamatan dia menolak, dan semakin ke tengah sehingga tak terselamatkan,\" ujaranya. Menurut keterangan Kapolsek, Erik Nasutian ditangkap bersama dua rekannya yaitu Widua Sahroni (20) serta Anton. \"Ditangkapanya tiga orang Erik, Sahroni dan Anton. Namun Anton ini apesnya saja, saat ditangkap sedang bersama pelaku Anton bukan terlibat,\" tegas Kapolsek. Tersangka ditangkap polisi di Megamall. Pun demikian Kapolsek tidak menjelaskan apakah korban dan rekannya ditangkap di lokasi. kejadian jatuh setelah ditangkap kemudian dibawa ke lokasi kejadian. Sehingga tujuan dari kedatangan korban bersama jajaran Polsek Pondok Kelapa ke TKP belum dapat diketahui. Hingga Jumat malam kemarin, tubuh pelaku pencurian motor itu belum ditemukan. (320)

Sumber: