Sapi Ketua RT Diembat Garong

BENGKULU, BE - Kawanan pelaku pencurian ternak (curnak) kembali melancarkan aksinya di dalam Kota Bengkulu. Kali ini yang menjadi korbannya, Ketua RT 1 Kelurahan Sumur Dewa, Samanmaterejo (60). Akibatnya, sebanyak 2 ekor sapi berjenis kelamin laki -laki dengan bobot sekitar 2,5 ton milik korban berhasil digasak pelaku yang berjumlah sekitar 4 orang tersebut. Sehingga, korban diperkirakan menderita kerugian hingga mencapai senilai Rp 20 juta. Peristiwa curnak itu, terjadi sekitar pukul 3.30 WIB, kemarin di kandang sapi milik korban yang terletak di samping kediamannya. Hanya saja,  sebelum membawa kabur daging 2 ekor sapi besar itu, pelaku terlebih dahulu menyeret sekitar 100 meter dari kandang dan dibawa ke arah semak -belukar. Ironisnya, lokasi yang menjadi Tempat Kejadian Pekara (TKP) penyembelihan 2 ekor sapi itu, terletak disamping rumah salah -seorang anggota Polsek Selebar. \"Memang sapi saya jinak mas, sehingga pelaku dapat dengan leluasa menarik dari kandangnya,\" ujar   Samanmaterejo. Menurut Samanmaterejo, didalam kandang itu terdapat sebanyak 4 ekor sapi yang terdiri dari 2 ekor anaknya, dan 2 ekor induknya. Setelah memberikan makanan tambahan pada sore hari sebelum terjadi pencurian itu, korbanpun pulang ke rumahnya untuk beristirahat. Hanya saja, dikarenakan kondisi badan yang kurang sehat,  membuat dirinya tidak dapat mengontrol hewan peliharaannya, pada malam  hari. Diperkirakan, kesempatan itu,  langsung dimanfaatkan oleh kawanan pelaku untuk melancarkan aksinya. Korbanpun baru mengetahui jika 2 ekor sapinya sudah hilang setelah mengecek kandang sapi pagi harinya. \"Saya mengetahui, ketika akan mengeluarkan sapi dari kandangnya,\" tukasnya. Diakuinya, sebelum 2 ekor sapi miliknya yang digasak pencuri, pernah juga kehilangan kambing. Kejadian pencurian kambing ini terjadi sekitar satu bulan yang lalu. Saat ini, giliran sapi  miliknya yang digasak garong. Ia menduga, pelaku merupakan spesialis pencuri ternak. Pasalnya, dilihat dari cara kerjanya yang begitu cepat dan rapi. \"Untuk di TKP, hanya ditinggalkan isi perut dan darah saja. Selain itu, dibawa oleh pelaku yang kita perkirakan mengunakan mobil,\" terangnya. Sementara itu, Kapolsek Selebar, AKP Firdaus, membenarkan telah menerima laporan  curnak tersebut. Bahkan, setelah mendapatkan informasi, pihaknya langsung terjun ke TKP untuk melakukan serangkaian olah TKP. Menurutnya, sejauh ini pelaku masih dalam penyelidikan pihaknya dilapangan. \"Target kita pelaku dapat kita tangkap dalam waktu yang tidak terlalu lama,\" jelasnya.(111)      

Sumber: