ASEAN Community, Guru dan Pelajar Harus Siap
BENGKULU, BE - ASEAN Community 2015 segera dibuka, berbagai tantangan pun harus dihadapi untuk bersaing dipasaran yang luas dan bebas itu. Terkait hal ini, Pemerintah melalui Kementerian Luar Negeri bekerjasama dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan kota Bengkulu menyelenggarakan seminar perkembangan ASEAN untuk guru sekaligus sosialisai Goes To School (AgtS) bagi pelajar di kota Bengkulu. Kegiatan itu dipusatkan di dua titik, yakni guru dan kepala sekolah serta pengawas dipusatkan di hotel Nala Sea Side, sedangkan bagi pelajar dipusatkan di SMAN 2 Kota Bengkulu. Seminar itu menghadirkan narasumber dari perwakilan Kemenlu, Elisabet Budi Astuti, pengawas Pendidikan dan kebudayaan, Fajrul Hamidi. Elisabet Budi Astuti menuturkan, saat ini pemerintah tengah menggalakkan sosialisasi atau peningkatan pemahaman terkait komunitas asean, apa peluang dan bagaimana tantanganya, lalu apa saja persiapan yang harus dilakukan bagi masyarakat Indonesia termasuk kalangan pendidik dan pelajar. \"Hal yang perlu dilakukan menyebarkan informasi seluas-luasnya,\" katanya. Masih dikatakan Elisabet, ada tiga pilar utama dalam Komunitas ASEAN 2015, yakni Komunitas Keamanan ASEAN (ASEAN Security Community), Komunitas Ekonomi ASEAN (ASEAN Economic Community), dan Komunitas Sosial-Budaya ASEAN (ASEAN Socio-Cultural Community), dan sebenarnya Indonesia sudah mempersiapkannya baik SDM maupun SDA. Sementara itu Sekretaris Dikbud Kota Bengkulu, Ir Matriyani Amran MPd sangat mengapresiasi adanya kegiatan tersebut. Diakuinya memang perlu adanya kesiapan dari berbagai aspek dalam menghadapi pasar bebas, dan mampu bersaing dengan negara luar. Karena SDM dan pasar di Indonesia sangat besar. \"Jangan sampai kita menjadi pembantu dinegeri sendiri,\" katanya. Pentingnya informasi ini untuk memberikan pemahaman sekaligus untuk menghadapi persaiangan bebas. Nah menghadapi itu, tentunya harus mempersiakan diri sebaik mungkin terlebih dalam Sumber daya Manusia yang berkualitas sehingga mampu bersaing. \"Untuk itu, tenaga pendidik dan pelajar di Bengkulu mampu meningkatkan kualitas SDM. Dengan adanya kegiatan ini menjadi suport bagi tenaga didik dan pelajar untuk lebih maju,\'\' tukasnya. (247)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: