Bedengan Pedagang Terbakar
CURUP, BE - Selasa pagi kemarin (16/9), sekitar pukul 09.00 WIB, warga Kelurahan Talang Rimbo Lama Kecamatan Curup Tengah, dikagetkan dengan terbakarnya satu unit rumah bedengan. Rumah bedengan itu dihuni oleh Heni (45) yang berprofesi sebagai pedagang pakaian Batam, asesoris dan barang-barang lainya. Dugaan kuat kebakaran tersebut dipicu oleh ledakan petasan yang ada di dalam rumah kontrakannya. Berdasarkan informasi yang diperoleh, kebakaran tersebut terjadi saat bedengan tersebut dalan keadaan kosong. Sedangkan Heni sedang bertandang ke rumah tetangganya. Saat kondisi bedengan kosong tersebut, tiba-tiba terlihat asap sudah mengepul di dalam bedengan disertai bunyi ledakan kecil diduga dari petasan ukuran kecil. Pada saat kejadian diduga api langsung menyambar sejumlah barang yang berada dalam bedengan tersebut. Melihat bedengan miliknya sudah terbakar kemudian korban berteriak minta tolong. Tak berselang lama warga langsung membantu korban memadamkan api dengan alat seadanya serta mencegah api agar tidak menyambar kebedengan lainnya. Mendapat informasi, adanya kebakaran petugas Pemadam Bahaya Kebakaran (PBK) langsung menerjunkan dua unit mobilnya untuk membantu memadamkan api. Meskipun tidak semua barang dagangan maupun rumah korban habis, namun korban diduga mengalami kerugian hingga puluhan juta. Pasalnya satu unit kendaraan bermotor jenis Yamaha Jupiter warna hitam dengan Nopol BA 2542 FF milik korban yang berada di dalam rumah, ikut terbakar, meski masih bisa diselamatkan. Korban saat dikonfirmasi mengaku histeris saat sejumlah barang daganganya terbakar. \"Untung kejadian cepat diketahui dan dipadamkan, jadi api tidak sempat merambat ke rumah sebelah, dan barang dagangan masih sempat ada yang diselematkan,\" aku korban. Terkait dengan adanya sejumlah ledakan di dalam bedengan miliknya tersebut, ia mengaku bahwa ia masih menyimpan petasan sisa jualan bulan Ramadhan lalu sebanyak satu plastik. \"Memang ada petasan 1 plastik sisa puasa kemaren mas, saya tidak tau kalau sumber api dari petasan, sebab saya melihat ada kepulan asap di rumah saat saya berada di rumah tetangga,\" tambahnya. Di sisi lain, Kakansatpol PP dan PBK Rejang Lebong, Rektor Vande Armada menjelaskan pihaknya belum bisa memastikan prihal penyebab kebakaran tersebut. (251)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: