Pungutan Lisdes Rp 2,8 juta

GIRI MULYA, BE - Program listrik desa (Lisdes) di Suka Mulya Kecamatan Giri Mulya, Bengkulu Utara (BU) dikeluhkan. Pasalnya, setiap warga yang akan memasang listrik dipungut Rp 2 juta sampai Rp 2,8 juta. Salah seorang warga setempat, Nudiarto (33) mengaku resah dengan pungutan tersebut. Menurutnya, pemasangan Lisdes dengan KWH 900 watt setiap rumah warga dikenakan biaya bervariasi. Mulai Rp 2,8 juta. Dan sebagian warga ada yang dikenakan biaya RP 2 juta dan Rp 2,4 juta. Terang saja sekitar 70 KK yang membayar Rp 2,8 juta merasa keberatan dengan panitia penyelanggara Lides tersebut. Ia mengaharapkan, pihak PLN segera cek lokasi dan program Lisdes tersebut agar pembayarannya merata jika memang dikenakan biaya. \"Kami heran kok program Lisdes ini bayarnya mahal sekali dan bervarasi, hendaknya pihak PLN pantau kinerja panitia Lisdes ini,\" ketusnya. Sementara itu, Kepala PLN Arga Makmur Heru Purnomo ST mengatakan, program tersebut merupakan program pemerintah untuk pemerataan listrik di daerah terpencil yang belum memiliki listrik. Sehingga pembayarannya tidak dikoordinir kepanitiaan. Melainkan warga sendiri datang langsung ke PLN untuk mengajukan pemasangan. Kalaupun ada petugas pemasangan atau pendataan didatangkan dari petugas PLN langsung. Ia mengimbau  warga yang merasa resah dan curiga dengan program Lisdes itu, sebaiknya datang ke kantor PLN untuk mendapatkan informasi langsung. Karena ia hawatirkan ada oknum yang memanfaatkan situasi desa yang belum terjangkau listrik itu untuk mencari keuntungan pribadi. \"Kalau memang ada permsalahan seperti itu dlapangan silahkan warga datang saja langsung ke kantor PLN untuk dijelaskan, setahu saya tidak ada pakai panitia untuk Lisdes,\" tandasnya. (117)

Sumber: