Dua Parpol Tidak Ikut Verifikasi Faktual

KOTA MANNA, BE - Dari 18 partai politik (parpol) bakal calon peserta Pemilu 2014, terdapat 2 parpol yang tidak akan diverifikasi faktual oleh KPU Kabupaten BS.

Hal itu disampaikan Ketua KPU BS, Juli Hartono SE didampingi Ketua Pokja Verifikasi Faktual, Emex Verzoni SE kepada BE, kemarin. Kedua parpol itu, kata Juli, adalah PNBKI dan  Partai Republikan. Alasan tidak dilakukan verifikasi faktual, karena pimpinan pusat kedua parpol itu menolak diverifikasi faktual, sehingga KPU di daerah pun, termasuk KPU BS juga tidak akan melakukan  verifikasi terhadap kedua parpol itu.

\"Kami berpedoman terhadap Surat Edaran KPU Pusat nomor 721/KPU/XII/2012. Bahwa tidak akan melakukan verifikasi faktual pada dua parpol itu atas permintaan kedua parpol itu sendiri,\" jelas Juli.

Namun mengenai boleh atau tidaknya kedua parpol itu ikut dalam Pemilu 2014 mendatang, akan diputuskan oleh KPU pusat. \"Tugas kami hanya melakukan verifikasi saja,\" kata Juli.

Sementara itu, ke-16 parpol baru itu telah diverifikasi pada 5 - 11 Desember lalu. Namun baru 8 parpol yang memiliki alamat kantor yang jelas yakni PDS, PKNU, Kedaulatan, Partai Sri, PKPB, Nasreb, Partai Buruh, dan PPPI. Sedangkan 8 parpol lainnya belum jelas alamat domisili kantornya. \"Untuk 8 parpol lagi belum melaporkan keberadaan kantornya ke KPU,\" ujar Juli.

Ditambahkannya, hasil verifikasi beberapa waktu lalu, sudah disampaikan kepada ke-16 parpol tersebut. Pihaknya kemudian mempersilakan ke-16 parpol itu untuk melakukan perbaikan dokumen, baik itu keterwakilan perempuan pada pengurusan parpol, jumlah KTA dan SK pengurus, serta alamat domisili kantor yang jelas. \"Kendati ke-8 parpol itu sudah ada alamat domisili kantor, tapi belum lengkap kepengurusannya. Sehingga masih kami samakan dengan 8 parpol lainnya untuk melengkapi semua kekurangan itu,\" demikian Juli.(369)

Sumber: