Isu Mutasi Meresahkan

Isu Mutasi Meresahkan

BENGKULU, BE - Sejumlah pejabat Pemerintah Kota mengaku resah dengan isu mutasi. Pasalnya, dengan adanya isu itu, konsentrasi mereka untuk melaksanakan tugas terganggu. Karenanya, sebagian pejabat meminta kepada pihak berwenang untuk mengeluarkan pernyataan mengenai hal ini. \"Kita sudah menyusun banyak program untuk mensukseskan visi misi kepala daerah terpiilih. Ada yang bersifat jangka pendek dan jangka panjang. Ini harus kita jalankan agar hasilnya maksimal. Kalau kemudian ada mutasi, tentunya program ini akan mandeg atau bahkan tidak berjalan lagi.  Karenanya memang harus ada kepastian,\" kata salah seorang pejabat yang enggan namanya disebut, kemarin. Senada disampaikan oleh salah seorang lurah di Kecamatan Ratu Samban yang menuturkan, ia merasa gelisah karena adanya informasi yang beredar tentang akan adanya mutasi besar-besaran yang akan dilakukan dalam waktu dekat.  Ia berharap, Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan (Baperjakat) Kota Bengkulu dapat mengeluarkan pernyataan resmi kepada publik mengenai mutasi ini berikut landasan dalam pelaksanaannya. \"Yang kita khawatirkan ini katanya ada kait-kaitannya dengan masalah pemilu legislatif kemarin.  Makanya harus ada klarifikasi dan pernyataan resmi dari pihak Baperjakat mengenai hal ini. Kalau ada sampaikan, kalau tidak sampaikan. Yang membuat kami gelisah jadi dilaksanakan tapi tidak tahu kapan dan bagaimana kebijakan mutasi ini dilaksanakan,\" ungkapnya. Sebelumnya terlansir, tim Baperjakat Kota Bengkulu tengahmelakukan pembahasan mengenai adanya mutasi besar-besaran yang akan dilaksanakan dalam bulan ini. Menurut data yang ada, posisi Sekretaris Dewan (Setwan) Kota, Drs Bujang HR MM, akan digantikan oleh Staf Ahli Walikota Bidang Hukum, Ali Armada SH.  Sementara Bujang sendiri akan menjabat Staf Ahli Walikota Bengkulu. Nama pejabat lainnya yang diprediksi bakal diganti adalah Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kota, Drs H Sudarto Widyoseputo MSi. Ia akan dinonjobkan menjadi staf ahli menggantikan Staf Ahli Walikota Bengkulu Bidang Pembangunan Drs Murni Hasan. Lalu mutasi juga akan bergulir di Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) lainnya. Seperti posisi Asisten II Pemkot Drs H Fachruddin Siregar MM yang sebentar lagi akan memasuki masa pensiun.  Selain itu termasuk camat dan lurah memang sebagian telah dievaluasi memang ada catatan terkait hasil Pemilu legislatif lalu. Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Bengkulu, H Muhammad Husni MSi, enggan mengomentari masalah ini. Menurutnya, hingga saat ini pihaknya belum mendapatkan perintah untuk melaksanakan mutasi tersebut. (009)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: