Keluarga Minta Polisi Tangkap Pelaku Pembunuhan di Stadion
BENGKULU, BE - Keluarga Januar Marta (21), korban tewas pada peristiwa pembunuhan berdarah yang terjadi di depan tambal ban, samping SMAN 5 Kota Bengkulu, terus mendesak kepolisian Bengkulu agar mampu mengusut kasus tersebut dan menangkap para pelaku. \"Kami ingin kasus pembunuhan yang menghilangkan nyawa adik saya ini segera diusut,\" ujar Nurhayati, kakak kandung korban, beberapa waktu yang lalu. Senada dengannya, Hendri, kakak ipar korban, berharap semua saksi, termasuk semua teman korban yang terlibat dalam pembunuhan tersebut bisa angkat bicara. \"Kita ingin supaya teman-temannya ini juga memberikan kesaksian supaya polisi bisa mengusut kasus ini,\" ungkapnya. Diketahui menurut penuturan keluarganya, Marta hanya membantu temannya, yakni Dea dan Benni yang sedang berkelahi. Namun, pelaku yang menurut Hendri berjumlah 10 orang tersebut malah menikam Marta. Total 2 tikaman pada lengan kanan dan dada, membuat korban terkapar. Meskipun sempat dibawa ke RS Raflesia, namun nyawa pemuda Sawah Lebar ini, tak berhasil diselamatkan. Sementara, Dea dan Benni mengalami kritis dan sempat dilarikan ke RS Raflesia akibat tusukan, namun masih bisa diselamatkan. Sedangkan teman korban yang lain, Wendi berhasil kabur dan hanya mendapatkan luka lebam serta baju robek akibat tarikan dari pelaku saat berusaha untuk kabur. Di sisi lain, saksi yang merupakan teman dari korban tewas, susah untuk dimintai keterangan dalam kejadian tersebut. Bahkan mereka pun lebih banyak mengaku tidak tahu dan bungkam saat dikonfirmasi. \"Anak saya Wendi, mengaku tidak kenal kepada pelaku. Begitu juga dengan Dea, saat kami datangi bersama kepolisian juga tidak mau berkomentar,\" ujar Cik Wandi, orang tua dari Wendi, yang juga Ketua RT 2 Sawah Lebar ini. Hingga saat ini, Polres Bengkulu juga disibukkan dengan beberapa pekerjaan rumah terkait pembunuhan ini. Diantaranya, pembunuhan sopir angkot yang terjadi di Pasar Minggu, 3 Mei 2014 lalu dan pembunuhan di warung tuak Panorama, 4 Mei 2014 lalu. Untuk kedua kasus terakhir, Polres Bengkulu sudah mengantongi tersangka dan masih memburu pelaku. Bahkan pengejaran sudah dilakukan hingga ke luar kota, namun belum membuahkan hasil.(609)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: