Harga Beras Turun

Harga Beras Turun

BINTUHAN,BE- Pasca panen, harga beras di pasaran Inpres Kota Bintuhan mulai menurun. Penjualan pun mulai mengalami penurunan. Hal ini diakui pedagang besar Inpres kemarin (14/4). “Ya, sejak beberapa hamparan sawah di Kaur Selatan panen, berimbas pada penjualan dan harga beras yang menurun. Kami yakin  penurunan ini akibat musim panen,”ujarnya. Diakuinya, penjual beras mencapai 20  kaleng per pecan sebelum musim panen tiba. Namu penjualan pasca panen menurun tajam. Sekarang saja hanya mampu menjual beras paling banyak 6 kaleng per pekan. “Sebenarnya penurunan pembeli beras ini sudah terasa saat masyarakat mulai panen. Masyarakat khususnya petani pun sudah banyak  stok berasnya,”akunya. Ditambahkanya, sebelum harga beras kualitas nomor 1 sebesar Rp 25 ribu perkulak. Saat ini harganya mengalami penurunan menjadi Rp 23 ribu perkulak. Harga normal seperti saat stok beras masih banyak. “Kami perkirakan tiga bulan kedepan harga beras akan mengalami peningkatan. Ini disebabkan beberapa kecataman para petani mulai mengarap sawa. Stok beraspun sudah berkurang,”ujarnya. Sementara itu salah satu warga Bintuhan Kecamatan Kaur Selatan Mursila (33) mengaku senang dengan turunnya harga beras. Karena ini tentu akan mengurangi belanja ia sehari-hari. “Kami harap harga beras ini kedepan tidak ada kenaikan dan tetap seperti ini, Kalau bisa harganya turun lagi,”tutupnya.(618)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: