Kontraktor Minta Pinjaman APBD
TAIS, BE- Puluhan kontraktor yang pekerjaannya belum dibayarkan oleh Pemkab Seluma, kemarin (2/4) kembali menuntut mendapatkan pinjaman uang dari APBD. Hal itu sebagai kompensasi pekerjaan proyek yang telah diklaim selesai dikerjakan tahun anggaran 2013 lalu. \"Kita mengharapkan Pemda dapat memberikan kami pinjaman uang, agar kami tidak dikejar-kejar oleh pihak lainnya. Bupati juga harus turun tanggan dan jangan sampai hanya melimpahkan ke tanggan wakil bupati,\" ungkap David, salah seorang kontraktor. Menurutnya, jika Pemkab tidak bisa mengatasi permasalahan ini, maka kepala daerah bersangkutan harus mundur dari jabatan. Sementara itu, DPRD seluma juga diminta menyelesaikan dengan menyediakan anggaran. Menurutnya juga, Sebenarnya tadak ada alasan DPRD tak realisasiakan anggaran pembayaran tersebut. Dijelaskannya, audit terhadap pekerjaan proyek tetap harus berjalan. Diharapkannya, PemkabĀ bisa menyelesaikan terlebih dahulu utang sebesar 30 persen dari utang Pemkab kepada para kontraktor. \"Audit tetap berjalan, dan berikan kami pinjaman uang ini,\" sampainya. Sementra itu, puluhan kontraktor kemarin pukul 15.00 WIB tampak mulai mendirikan tenda di halaman pintu masuk kantor bupati seluma. Kompor gas, kuali, priuk, telur, kelapa, ikan kering, matras telah dibawa oleh kontraktor. Puluhan kontraktor tersebut bertahan hingga permasalah itu mendapat titik terang. \"Kita akan bertahan hingga ada kejelasan terkait pinjaman. Padahal wakil bupati sendiri berjanji akan memberikan pinjaman kepada kami,\" sampainya. (333)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: