Target PAD Rp 6,5 M Tak Tercapai

KARANG TINGGI, BE -  Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPPKAD) Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng) menampik kabar pendapatan asli daerah (PAD) minim. Pasalnya data per Oktober jumlah PAD yang terbukukan telah mencapai Rp 2,9 miliar. Pun begitu target perolehan PAD tahun 2012 yang dipatok Rp 6,5 miliar dipastikan tidak tercapai.

\"Target Rp 6,5 miliar memang tidak terkejar. Sampai akhir Desember diperkirakan PAD yang masuk Rp 4,5 miliar. Karena kita terkendala perda, untuk menarik retribusi tidak bisa (dilakukan). Namun, tidak benar per Agustus Rp 800 juta, saat ini Rp 2,9 M,\" kata Kepala DPPKAD Kabupaten Benteng, Drs H Fadjrul Rizki, MM, kemarin.

Dia mengemukakan PAD tersebut bersumber dari BPHTB dan PBB. Untuk sektor lain belum dimanfaatkan. Sebab, Perda baru saja disahkan dan diverifikasi Mendagri. \"Tinggal tunggu Perbup, kalau itu sudah (ada). Media untuk retribusi juga harus disiapkan, itu tugas SKPD,\" katanya.

Ditambahkan, hingga akhir Desember mendatang PAD Benteng menerima Rp 4,5 miliar. Sumber itu berasal dari 10 item retribusi yang ada.  Restoran, hotel, hiburan, lampu jalan, reklame, parkir, air bawah tanah, mineral logam, walet, dan BPHTB. \"Dari item itu akan dihasilkan sekitar Rp 1,5 miliar. Tahun 2013, kami optimis PAD yang diperoleh lebih dari sekarang,\" tambah Kabid Pendapatan DPPKAD Benteng, Vetriana Gustinsia, SE. (122)

Sumber: