Proyek di Liku 9 Terbengkalai

BENGKULU, BE - Proyek pelebaran jalan Bengkulu-Lubuklinggau yang terdapat di liku sembilan, tepatnya di Desa Tanjung Heran Kecamatan Taba Penanjung, tampaknya akan dibiarkan terbengkalai. Pasalnya, untuk pembangunan 2014 ini, Pemprov melanjutkan pembangunan mulai dari Simpang Empat Nakau hingga ke kantor bupati Bengkulu Tengah. \"Pelebaran di Liku Sembilan itu merupakan proyek tahun 2013 lalu, dan sekarang kontraknya sudah habis,\" kata Kepala Bidang Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Bengkulu, Buyung Muntaha, kemarin. Menurutnya, dengan habisnya kontrak tersebut, maka pihaknya kembali mengajukan anggaran untuk melanjutkan pelurusan dan pelebaran jalan Bengkulu menuju Lubuklinggau tersebut dan saat ini dalam proses pelelangan ulang. Hanya saja pembangunannya bukan melanjutkan di Liku Sembilan, melainkan di Simpang Empat Nakau dan Kantor Bupati Bengkulu Tengah. \"Anggarannya sudah disahkan DPRD untuk tahun ini sebesar Rp 60 miliar,\" ungkapnya. Untuk kelanjutan pelebaran dan pelurusan jalan di Liku Sembilan tersebut, menurutnya akan dilakukan jika Kementerian PU mengakomodir usulan anggaran dalam proposal HPN lalu. Jika usulan tersebut belum bisa dicairkan, kemungkinan anggarannya akan diplot dalam APBD Perubahan Provinsi Bengkulu tahun 2014 ini. \"Berdasarkan hasil pertemuan Pak Kadis PU dan gubernur bersama Menteri PU, hasilnya cukup menggembirakan karena Kementerian PU siap mengakomodir  usulan tersebut, hanya saja belum diketahui berapa jumlahnya,\" terang Buyung. Butuh Rp 665 M Sebelumnya, Plt Kepala Bappeda Provinsi Bengkulu, Ir Sorjum Ahyan MT mengungkapkan, untuk menuntaskan pelurusan dan pelebaran jalan Bengkulu-Lubuklinggau itu, sedikitnya membutuhkan anggaran sebesar Rp 665 miliar.  Sedangkan 2003 lalu, Pemerintah Provinsi Bengkulu telah mendapatkan anggaran Kementerian Pekerjaan Umum sebesar Rp 90 miliar dan 2014 ini sebesar Rp 60 miliar.  Sehingga untuk menuntaskan pelurusan jalan itu masih membutuhkan anggaran sebesar Rp 515 miliar lagi. \"Dana yang dianggarkan tahun 2013 sudah direalisasikan, sedangkan dana yang dianggarkan dalam APBN tahun 2014 ini masih dalam proses. Jika pemerintah mengabulkan proposal yang kita ajukan saat HPN kemarin, maka jalan sepanjang 124 Km itu akan tuntas tahun ini,\" ungkapnya. Usulan Pemprov yang diajukan dalam proposal HPN beberapa waktu lalu mencapai Rp 3,1 triliun.  Jika pun Kementerian PU mengabulkan setengahnya, maka pelurusan dan pelebaran jalan itupun akan tuntas. \"Kami akan terus mengejar pihak kementerian PU, agar pelurusan jalan itu bisa diselesaikan tahun ini, karena Presiden SBY sendiri sudah menyatakan bahwa jalan lintas Bengkulu-Lubuklinggau, dan beberapa ruas jalan lainnya diperioritaskan untuk menjadikan Bengkulu rantai konektivitas dengan provinsi lain,\" tutupnya. (400)

Sumber: