Tuntut Naik Gaji, Karyawan Demo

Tuntut Naik Gaji, Karyawan Demo

\"CIMG0167\"BENGKULU, BE - Ratusan karyawan PT Hasfarm di Jalan Bumi ayu 1 Rt 2 Selebar, Bengkulu menggelar mogok kerja selama 2 hari ini. Para karyawan menuntut perubahan sistem kerja dan kenaikan gaji. Menurut, Nita (29), karyawan yang sudah bekerja selama 7 bulan lebih di PT Hasfarm selama ini mereka tela bekerja sebagai buruh harian dengan gaji di atas Rp 324 ribu perminggunya. Kini mereka digaji dengan borongan dengan target melebihi batas. \"Biasanya kami hanya dapet 2 kubik, kini sudah mencapai 3 kubik, sedang kami hanya digaji di bawah Rp 200 ribu perminggu,\" kata Nita, warga Betungan Rt 7 Rw 4 Selebar, Bengkulu ini. Tambahnya, dari hasil uang yang mereka dapati harus dibagi lagi dengan rekan kerja yang lainnya. Mereka dituntut untuk mendapatkan 2 barel kayu setara dengan 2 kubik lebih. \"Kami tu bekerja 2 orang, 1 orang sebagai operator mesin, 1 lagi sebagai kernet, semua hasil harus dibagi. Jadi bagaimana kami dapat gaji kalau gaji saja sudah kurang bisa-bisa tidak makan,\" ujarnya. Sementara Marlis (27), karyawan yang baru bekerja 2 bulan ini juga mengeluh. Pasalnya mereka dipaksa untuk bekerja dengan hasil lebih dari 2 kubik lebih dari pengolahan kayu potong tersebut. \"Kalau mesin mati, bos disini tidak tahu menahu, yang tahu mereka hasil lebih dari target,\" kata Malis. Dikatakan Marlis, gaji yang semulanya dibayar perhari lumayan mencukupi, namun gaji mereka yang dibayar dengan sistem borongan, sehingga tidak dapat hasil apa-apa untuk mereka. \"Gaji seminggu cuma Rp 98 ribu. Kalau gajinya begini bagaiman bisa hidup, enak ke kebun saja,\" ujarnya. Saat dikonfirmasi pihak PT Hasfarm mereka menolak untuk memberi jawaban. Alasannya bos mereka bernama Ai berasal dari Cina tersebut tidak bisa berbahasa Indonesia, padahal karyawan mengatakan bahwa Ai bisa berbahasa indonesia. \"Kita bisa saja menemui kalian ke bos, akan tetapi Manajer sekaligus penerjemah pak Ai lagi tidak berada di tempat,\" kata pengontrol karyawan, Andrean yang baru bekerja 2 bulan ini.(cw3)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: