STIA Diminati Pekerja
BENGKULU, BE - Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi (STIA) Bengkulu hanya memiliki 10 persen mahasiswa murni. Sedangkan sisanya, 90 persen mahasiswa yang sudah berstatus sebagai pekerja, pegawai atau karyawan. Diakui Ketua Bidang Akademik STIA, Salehan Badi, STIA memang lebih dinikmati oleh mereka yang sudah bekerja. \'\'STIA saat ini masih menjadi kampus favorit di kalangan pekerja tetap. Hal ini, dikarenakan mahasiswa yang sudah bekerja ingin mendapatkan gelar dan ijazah dengan cepat. STIA sendiri memberikan kemudahan-kemudahan kepada para mahasiswanya, untuk memperoleh gelar dengan cepat,\" ujar Salehan. Salehan menerangkan, kampus STIA berada di pusat kota. Hal ini memudahkan para mahasiswa pekerja tetap untuk menjangkau lokasi kampus. Selain itu, perkuliahan juga dilakukan pada sore dan malam hari. Ini membuat jam kerja para mahasiswa pekerja tetap tidak terganggu. \"Kuliah di STIA diadakan hanya sore dan malam hari. Sedangkan, pada pagi hari hanya pelayanan administratif saja,\" jelasnya. Ia menambahkan, kampus STIA sangat cocok untuk para pekerja tetap. Karena, disampaikannya, ilmu yang diajarkan di kampusnya sangat cocok untuk dunia kerja. Dia mencontohkan, ilmu administrasi harus dipelajari oleh birokrat, politisi dan bahkan seorang tata usaha. \"Dan STIA sudah berpengalaman untuk mengajarkan ilmu administrasi tersebut,\" sambungnya. Namun, disisi lain, minimnya mahasiswa murni tersebut, diakuinya karena kurangnya sosialisasi dan promosi ke sekolah-sekolah. Sampai saat ini, STIA masih memfokuskan untuk promosi ke berbagai lembaga melalui selebaran. \"Ke depan, kita agendakan juga untuk promosi ke sekolah-sekolah,\" tutupnya. (cw5)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: