Banyak Caleg Belum Tahu Tugas Dewan

Banyak Caleg Belum Tahu Tugas Dewan

BENGKULU, BE – Pengurus DPP PKB, Jhon Ramadhan mengatakan, hingga kini masih banyak masyarakat belum tahun peran dan funggi anggota legislatif atau wakil rakyat. Menyikapi masalah tersebut, menurutnya, perlu dilakukan sosialisai mengenai kedudukan dan fungsi dewan kepada masyarakat, terutama kepada warga di desa-desa pelosok. “Berdasarkan temuan kita di lapangan, bukan hanya masyarakat yang belum memahami peran dan fungsi DPR. Parahnya lagi, masih banyak pula Caleg yang belum mengerti fungsi wakil rakyat,\" jelas Jhon Ramdhan. Disebutkan Jhon Ramadhan, di setiap sosialisasi yang dilakukannya di lapangan kepada masyarakat, ia selalu menyampaikan kepada warga mengenai tugas dan fungsi DPR yang sebenarnya. Terutama mengenai fungsi DPR sebagai legislasi, fungsi anggaran, dan fungsi pengawasan. Mengenai persaingan perebutan 4 kursi DPR RI ke Senayan dari Daerah Pemilihan (Dapil) Provinsi Bengkulu, Jhon menilai keempat posisi kursi tersebut kosong, sehingga semua calon berpuluang untuk menempatinya. \"Kalau saya menilainya kursi DPR Dapil Bengkulu masih kosong. Semua caleg masih memiliki kesempatan untuk mendudukinya. Semua tergantung perolehan suara nanti,\" katanya. Untuk meraih suara terbanyak dan memenangkan pertarungan merebutkan kursi Senayan dari Bengkulu, kata Jhon, program kerja politik caleg dan Parpol dalam bersosialisasi harus dikemas dengan semenarik mungkin. Supaya kampanye menjadi menarik minat masyarakat untuk memilih. Ia juga menilai pemilih di Kota Bengkulu rata-rata sudah memiliki kecerdasan menentukan wakilnya, sekitar 65 persen. Sedangkan di wilayah-wilayah kabupaten, persentasenya masih sangat rendah. Pengamat Politik Universitas Bengkulu (Unib), Lamhir Syam Sinaga MSi membenarkan realitas seperti disebutkan politisi PKB itu. Katanya, di kalangan masyarakat putus sekolah, di pelosok yang belum mendapatkan akses informasi masih memang sangat banyak orang yang belum mengetahui peran dan fungsi legislatif. Demikian juga dengan para caleg, tidak menutup kemungkinan masih ada yang belum tahu hal apa yang akan dikerjakannya nanti setelah duduk di kursi dewan, terutama mereka yang mengantongi ijazah pendidikan Paket C. \"Ada beberapa caleg yang menghubungi saya, untuk bertanya peran dan fungsi dewan itu. Itu bukti mereka belum memahami hal itu. Tapi itu masih lebih baik karena mau bertanya, yang gawat sudah tidak tahu tidak mau bertanya. Saya tidak akan sebutkan nama orangnya ya,\" katanya. Ditambahkan Lamhir, kondisi masyarakat yang belum memahami kedudukan legislatif itu akan mudah dikibuli politisi busuk. (320)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: