Gub Minta Aktifkan Kembali Pramuka

BENGKULU, BE - Gubernur Bengkulu, H Junaidi Hamsyah meminta seluruh bupati dan walikota se-Provinsi Bengkulu untuk mengaktifkan kembali kegiatan pramuka di sekolah-sekolah di wilayahnya masing-masing.  \"Pramuka adalah proses pendidikan di luar lingkungan sekolah dan di luar lingkungan keluarga, bentuk kegiatannya menarik, menyenangkan, sehat, teratur, terarah, praktis yang dilakukan di alam terbuka dengan prinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaan,\" kata gubernur. Menurutnya, Provinsi Bengkulu merupakan daerah yang rawan bencana, sehingga anggota Pramuka dapat menjadi penggerak dalam melakukan pengendalian dampak dari bencana yang bisa terjadi sewaktu-waktu.  Di sisi lain, katanya, tujuan gerakan pramuka juga sangat baik, yakni untuk membentuk kepribadian yang beriman, bertakwa, berakhlak mulia, berjiwa patriotik, taat hukum, disiplin, menjunjung tinggi nilai-nilai luhur bangsa, berkecakapan hidup, sehat jasmani, dan rohani.  \"Pramuka itu memiliki manfaat yang sangat besar, sehingga sangat perlu dihidupkan kembali,\" ujarnya. Selain itu, lanjutnya, dalam pramuka juga diajarkan menjadi warga negara yang berjiwa Pancasila, setia dan patuh kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia serta menjadi anggota masyarakat yang baik dan berguna. \"Anggota Pramuka juga dapat membangun dirinya sendiri secara mandiri serta bersama-sama bertanggungjawab atas pembangunan bangsa dan negara, memiliki kepedulian terhadap sesama dan alam di lingkungannya,\" urainya. Melalui Pramuka, para pemuda juga akan dapat dijauhkan dari kegiatan yang negatif yang menyebabkan kerusakan prilaku dan moral, seperti pergaulan bebas, kenalakan remaja dan penyalahgunaan obat atau Narkoba. \"Karena itu saya sangat mengharapkan kegiatan pramuka dapat kembali dikembangkan. Apalagi dalam peringatan HPN nanti, kita juga akan mengumpulkan seluruh pramuka yang ada di Bengkulu, tentunya itu akan menjadi awal bangkitnya gerakan pramuka di Bengkulu,\" pungkasnya. (400)

Sumber: