Ratusan Hektar Sawah Terancam Kekeringan
Perbaikan Irigasi Distop ARGA MAKMUR, BE - Perbaikan irigasi yang tak selesai diperbaiki di tahun 2013 lalu, mengakibatkan ratusan hektar sawah warga terancam kekeringan. Sebelumnya dianggarkan hingga miliaran rupiah untuk perbaikan saluran irigasi Desa Air Lais, Desa Kalbang, Lubuk Gedang, dan Sumber Rejo. Alokasi anggaran yang diharapkan dikucurkan tahun ini malah tidak dianggarkan karena terbatasnya anggaran. Hal itu disampaikan Kadis PU Edy Suprianto ST MT melalui Dadang Kosasi ST MT selaku kabid pemasok sumber daya Air (PSDA). Menurutnya anggaran yang diajukan itu tidak disetujui, alasannya pihak dewan mengatakan mengutamakan untuk perbaikan jalan rusak di Kabupaten BU. Imbasnya, perbaikan lanjutan untuk irigasi dihentikan terlebih dahulu. \"Tahun depan tidak ada yang bisa kita kerjakan, ajuan anggaran dana untuk perbaikan irigasi tidak disetujui, semua diajukan untuk prioritas perbaikan jalan,\" kata Dadang. Dengan demikian, distopnya anggaran perbaikan irigasi, warga terancam kembali tidak bisa melakukan penanaman padi. Imbasnya, lahan persawahan terancam alih fungsi. \"Tahun ini, terancam tidak ada panen padi, karena irigasi sawah warga masih kering,\" tandasnya. Sementara itu, wakil ketua I DPR Anton Rizkiandi SE MM mengatakan, komisi III yang menaungi hal itu tentunya memiliki kebijakan kenapa anggaran untuk perbaikan irigasi di stop. Pasalnya kondisi jalan di kabupaten BU banyak yang ditambal sulam yang akhirnya belum satu minggu jalan kembali rusak. \"Anggarannya mungkin kecil, jadi di prioritaskan dulu ke perbaikan jalan, mungkin berangsur akan kita anggarkan lagi, apakah melalui APBDP atau tahun depan, jadi warga sabar saja dulu,\" demikian Anton. (117)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: