Belum Tersentuh Pembangunan
Masyarakat di Desa Siderejo Kecamatan Pondok Kelapa cukup lama menanti program pembangunan yang dicanangkan oleh pemerintah daerah (Pemda). Tercatat selama 37 tahun di desa potensial perkebunan ini tidak tersentuh dengan program pembangunan apapun, termasuk program pembangunan untuk pembangunan jalan lingkungan desa, hampir setiap persimpangan dan blok rusak berantakan. Kepala Desa Sidorejo, Dani Pratikno mengaku masyarakat rata-rata sabar dan menerima lapang dada dengan keterlambatan dan tidak adanya perhatian pemerintah. Masyarakat hanya berdiam diri dan tidak pernah protes tuntut pembangunan. “Ya kami tetap sabar menunggu pembangunan yang nyata, untuk 37 tahun warga merasa nyaman melintasi jalan terjal dan rusak itu,” tegasnya. Menurutnya, sesuai dengan informasi memang ada rencana pembangunan jalan lingkungan desa itu tahun 2014 yang bersumber dari APBD Benteng ini. Harapannya lebih maksimal pembangunannya, sehingga masyarakat nyaman dengan jalan mulus. “Kami meminta jalan dibangun, ya seluruhnya sekitar 7 kilo panjangnya. Dana yang ada belum bisa mengaspal seluruh jalan desa kami,” ungkapnya. Ia menambahkan, harapan pembangunan jalan lintas desa dan jalan lintas di kecamatan mulus adalah mendukung kelancaran transportasi. Mengingat di Desa Sidorejo sangat potensial bidang perkebunan dan industri produktif. “Kalau mau maju, ya harus dimulai dari desa, kalau desa mau lebih maju, bangunkan akses jalan menuju desa lebih optimal lagi,” akunya. Diungkapkannya, dengan jalan mulus maka tidak ada unsur kecemburuan sosial dari masyarakat Sedorejo. Mengingat desa tetangga dari Sidorejo semuanya sudah mulus diaspal dan lebih lancar dilintasi semua masyarakat. “Bayangkan saja selama 37 tahun menunggu pembangunan, sementara jalan di desa tetangga rata-rata sudah lama mulusdan diaspal,” tutupnya.(111)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: