Dua Minggu Ledeng Macet, Warga 3 Desa Ancam Demo

KOTA MANNA, BE - Persoalan di tubuh PDAM Tirta Manna semakin pelik. Selain direktur dan 4 karyawannya sudah ditetapkan sebagai tersangka penggelapan pipa, PDAM saat ini juga tidak mampu melayani pelanggannya karena listrik di BUMD itu diputus pihak PLN. Sudah 2 minggu ini, air bersih dari PDAM tidak lagi mengalir ke rumah pelanggan.

Terkait permasalahan ini, pelanggan dari 3 desa mengancam akan menggelar aksi unjuk rasa. Hal ini diungkapkan Amirullah, salah satu pelanggan PDAM, kepada BE kemarin. \"Saat ini kesabaran warga sudah hampir habis, jika Kamis ini air PDAM tetap tidak ngalir, maka kami akan demo,\" ancamnya. Dikatakannya, aksi demo tersebut akan diikuti ratusan warga dari Kecamatan Manna. Mereka berasal dari 3 desa, yaitu Desa Batu Lambang, Batu Kuning dan Ketaping.

Pasalnya ke-3 desa tersebut merasakan dampak langsung dari tidak mengalirnya air PDAM karena warganya hanya mengandalkan sumber air bersih dari PDAM. \"Saat ini yang siap demo sudah 3 desa, dan tidak menutup kemungkinan dari desa lain ikut demo juga,\" ujarnya.

Sumber: