Curi Mesin Air, Bocah Dihajar Massa
BENGKULU, BE – HA (13), warga Jalan Karang Indah RT 09 RW 08 Kelurahan Sumur Dewa Kecamatan Selebar Kota Bengkulu babak belur dihajar warga. Bocah ini kepergok mencuri mesin air milik Iwan Setiawan (30), warga Jalan Raden Fatah No 80 RT 22 RW 04 Kelurahan Sukarami Kecamatan Selebar, Kota Bengkulu. Setelah itu anak baru gede (ABG) itu langsung digelandang ke Mapolsek Selebar untuk memertanggungjawabkan perbuatannya. \"ABG ini kita amankan karena dia ditangkap warga karena kepergok mencuri mesin air milik warga sekitar,\" kata Kapolres Bengkulu, AKBP Iksantyo Bagus Pramono SH MH melalui Kapolsek Selebar Kompol Banyu Erni Juarsih SH, kemarin. Dikatakan Kapolsek, tersangka berhasil diamankan warga Sabtu (21/12) sekitar pukul 16.00 WIB di Jalan Raden Fatah RT 22 RW 04 Kelurahan Sukarami. Pelaku mencuri mesin air itu bersama temannya AJ. Kronologis, awalnya korban sedang mencuci sepeda motor di depan rumahnya dengan mengunakan mesin. Tiba-tiba saat mencuci air mati, melihat airnya mati korban mengecek ke dalam rumahnya untuk mengetahui apakah listrik sedang padam. Ternyata listrik hidup, sehingga korban penasaran kemudian korban mengecek ke belakang rumah dan ternyata korban melihat pelaku yang berjumlah dua orang sedang berada di belakang rumah mengambil satu unit mesin air merk Sanyo senilai Rp 350 ribu. Seketika itulah korban lantas meneriaki maling. Teriakan itu mengundang perhatian warga setempat. Massa yang sudah emosi langsung menghajar pelaku hingga babak belur. Beruntung, aksi main hakim sendiri oleh massa sempat dihentikan oleh petugas Polsek Selebar. \"Pelaku ini dua orang, yang berhasil ditangkap warga satu orang. Karena waktu itu rekannya itu berhasil kabur,\" ungkap Kapolsek. Ditambahkan Kapolsek, pelaku ABG yang telah putus sekolah ini, melakukan aksi pencurian di sekitar rumah warga bukan untuk kali pertama ini saja. Namun ia sebelumnya pernah kepergok warga saat mencuri ayam. \"Pelaku untuk kedua kalinya kepergok mencuri ini, pertama kali ia kedapatan mencuri ayam. Tapi pelaku waktu itu tidak ditahan karena korban dengan pelaku damai,\" jelasnya. Sementara itu pelaku HA mengaku nekat melakukan pencurian mesin air itu lantaran diajak temannya AJ. Rencana hasil curian tersebut ia gunakan untuk belanja dan mabuk lem aibon. \"Yang ngambil dan yang motong mesin itu dengan pisau AJ, kalau saya cuma ikut saja. Rencananya mesin itu mau kami jual ke tempat barang bekas dan uangnya itu kami gunakan untuk belanja,\" ujar HA saat di tahanan Polsek Selebar kemarin (22/12).(618)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: