Roni Siap Tanggungjawab

Roni Siap Tanggungjawab

CURUP, BE - Menanggapi laporan ke Polisi terkait tudingan ikut terlibat dalam proses memuluskan pelantikan calon Kepala Desa  Belitar Muka Kecamatan Sindang Kelingi yang kalah dalam pemilihan kepala desa, Buhani, hingga pelantikannya sebagai Kepala Desa oleh Bupati Rejang Lebong. Camat Sindang Kelingi Abdul Roni menegaskan, telah bekerja sesaui aturan yang berlaku dalam kapasitas sebagai Camat. \"Ketika ada calon yang menang dalam pemilihan kepala desa, kemudikan dia mengundurkan diri, kita tidak bisa mengulang lagi menggelar pemilihan. Otomatis calon dibawahnya akan naik sebagai kepala desa,\" tegas Roni. Dijelaskan Roni, Purwanto memang menjadi pemenang pemilihan kepala desa, hanya saja hingga proses akhir penetapan pemenang kepala desa Purwanto terganjal lapor warga Belitar Muka karena diduga menggunakan ijazah palsu saat mencalonkan diri. \"Purwanto itu sendiri minta tolong kepada saya, agar bisa menyelesaikan persoalan warga yang melaporkannya menggunakan ijazah palsu. Agar tidak ada keributan kita akomodir, karena diminta warga saya meminta ada pertemuan semua perangkat desa untuk kumpul menyelesaikan persoalan tersebut,\" terangnya. Roni membenarkan, ada pertemuan pada malam hari untuk menyelesaiakan persoalan laporan terhadap Purwanto.  Dalam pertemuan itu melibatkan seluruh perangkat desa, Purwanto menyatakan untuk mengundurkan diri yang dituangkan dalam bentuk pernyataan. \"Kapasitas saya sebagai camat sebagai penengah, mungkin saja laporan terhadap Purwanto oleh warga akan diusut dan setahu saya menggunakan ijazah palsu itu pidana. Kami memiliki dokumen foto pertemuan malam itu semua perangkat desa hadir memberikan saran, tidak ada interfensi, saya hanya menjadi penengah,\" tegas Roni. Soal ada warga yang ngotot hingga menggelar demo, Roni menegaskan hal itu tidak dikomandoi oleh orang asli Belitar Muka, melainkan warga lain di luar Belitar Muka. \"Saya heran juga, kenapa persoalan yang sebelumnya telah selesai dipermasalahkan oleh orang lain yang bukan warga Belitar Muka, ini aneh, jika memang mau dipersoalkan ke hukum silahkan saja,\" tandasnya. (999)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: