Bangun Pemecah Ombak
Abrasi tidak hanya mengancam pesisir pantai Pondok Kelapa, besaran ombak dari hamparan laut lepas pesisir juga mengancam objek wisata sungai suci (SS). Saat ini beberapa meter dataran di sungai suci mulai menghilang dan tanah yang belum dipasang dengan bronjong sudah mulai tergerus. Hal ini harus diatasi segera dengan memasang pemecah ombak di tepi pantai. Kepala Desa Pasar Pedati, Rahaya mengatakan sudah banyak tanah tergerus. Bahkan dalam 1 tahun terakhir sekitar setengah meter abrasi dan ombak sampai ke pondok, mirisnya lagi bronjong yang dipasang 2011 sudah rusak. “Warga sudah banyak yang resah dengan ancaman ombak di pantai Sungai Suci yang sudah sampai ke kawasan pondok, tanah banyak tergerus,” terangnya. Dijelaskannya, kerusakan lain akibat hantaman ombak mengenai jembatan untuk menuju perhotelan Batavia yang menuju gang coko Pasar Pedati. Tanpa pondasi bangunan tersebut makin terkikis dan membuat jembatan terancam roboh. “Mengatasi abrasi pemerintah harus memperbanyak bronjong, dipasang setiap dataran rendah pantai agar tidak menjangkau tepi pantai,” ujarnya. Ia menambahkan, Sungai Suci merupakan aset daerah dan perlu di tingkatkan pembangunannya, harus diselamatkan dari ancaman kerusakan. Pemerintah juga harus bangun akses objek wisata tersebut secara maksimal untuk meningkatkan ekonomi. “Kalau tidak disikapi ancaman kerusakan sungai suci bisa membuat penyesalan dikemudian hari. Sebab potensi dan keindahan sungai suci melebihi pantai lain,” ucapnya.(111)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: