Hanya 1 Pegawai Ngantor

Hanya 1 Pegawai Ngantor

BENTENG, BE - Bupati Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng) terus mengembar - gemborkan agar komplek perkantoran diaktifkan. Namun  realitanya dilapangan memperhatinkan. Ternyata tingkat kehadiran PNS yang bertugas di pusat perkantoran yang terletak di Desa Renah Lebar Kecamatan Karang Tinggi itu sangat minim. Di Kantor Dinas Pekerjaan Umum (PU) kemarin, ternyata hanya 1 pegawai yang masuk kantor. Sedangkan di Kantor Badan Pembangunan daerah hanya 5 pegawai saja yang masuk kantor. \'\'Beginilah kondisinya. Kalau saya, ada kerjaan atau tidak tetap masuk. karena, itu sudah tugas saya menjadi seorang PNS,\" ujar Kasi Kebersihan Dinas PU Benteng, Sukirman, pada BE kemarin. Padahal jumlah pegawai yang terdapat di dinas PU itu saja, terdapat sebanyak 85 orang berstatus PNS dan 40 orang lebih tenaga honorer. Hanya saja, yang datang ke kantor untuk bekerja sangat sedikit. Kondisi ini, bukan terjadi kemarin saja. Akan tetapi sudah sering terjadi. Bahkan, setiap bulannya PNS yang datang hanya untuk mengambil gaji saja. \" Kondisi PNS yang banyak tidak masuk ini bukan hari ini saja, namun sudah sering terjadi,\" terangnya. Sementara salah -seorang PNS di lingkungan Bapeda, Nini mengakui dirinya masih berada di kantor karena menunggu suaminya. Pegawai lainnya juga menunggu suami atau istrinya yang bekerja di SKPD (Satuan Kerja Perangkat Daerah) lain dijajaran Pemda Benteng. Sehingga, mereka masih bertahan di kantor. Jika tidak karena menunggu suami, dirinya pun sudah pulang lebih dahulu dari jam yang ditetapkan. Kondisi ini, memang sudah sering terjadi dan bukan terjadi kemarin saja. \" Kalau saya, dikarenakan mau menunggu suami sehingga belum pulang,\" akunya. Pantauan BE, kemarin baik di dinas  PU dan Bapeda, tidak ada satu pun pejabat yang hadir baik setingkat Kadis, Kabid dan Kasi yang datang ke kantor. Seperti, Dinas PU, Kadisnya ke Jakarta, sedangkan Sekretaris dan jajaran Kabid tidak diketahui rimbanya. Hal yang sama juga terjadi dilingkungan Bapeda. Sehingga, jangankan menjalankan tugas melayani masyarakat. Untuk menjaga kantornya saja tidak ada orang. \"Dulu memang kendalanya, jalan. Namun, saat ini jalan sudah bagus, namun PNS tidak juga masuk kantor,\" bebernya. Sementara Wabup Benteng, Muhamad Sabri, S.Sos mengaku sudah kewalahan mengurusi rendahnya disiplin PNS itu. Sebab, walaupun telah diberikan sanksi dan sanksi, namun tingkat kedisplinan PNS khususnya yang berada di komplek perkantoran ini tetap juga rendah. \'\'Perlu solusi yang lain yang akan dilakukan dengan tegas. Apalagi, bagi PNS yang gajinya sudah habis dipotong pinjaman di bank maka tidak akan aktif walaupun di gembleng seperti apapun. Saya sudah kewalahan mengurusi kedisplinan PNS ini, karena tidak juga ada dampaknya,\" terangnya. (111)  

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: