Operasi Wanalaga Nala Amankan 5 M3 Kayu

Operasi Wanalaga Nala Amankan 5 M3 Kayu

TUBEI,BE – Dalam Operasi Wanalaga Nala 2013, Polres Lebong bersama anggota Polisi Kehutanan (Polhut) Dinas Kehutanan dan Perkebunan (Dishutbun) Kabupaten Lebong, berhasil mengamanakan 5 M3 kayu yang diduga ilegal. Masing-masing jenis Medang dan jenis Rasmala tepatnya di Desa Tik Kuto Kecamatan Rimbo Pengadang. Saat dikonfirmasi, Plt. Kepala Dishutbun Lebong Fakhrurrozi, S.Sos, M.Si membenarkan jika anggota Polhut mengamankan kayu di wilayah Kecamatan Rimbo Pengadang bersama pihak Polres Lebong tersebut. Namun sayangnya  dirinya belum mendapatkan laporan secara lengkap dari anggota Polhut tersebut. \"Ia memang benar Polhut kita dan Polres Lebong berhasil mengamankan kayu di Desa Tik Kuto. Kita tunggu saja nanti laporannya, \" pungkasnya. Informasinya selain mengamankan kayu dan truk yang digunakan untuk mengangkut kayu tersebut, pemilik kayu juga sempat diamankan. Namun sayangnya pemilik kayu itu berhasil melarikan diri. Menariknya dari keterangan pelaku sebelum melarikan diri, ia mengaku sebagai Anggota TNI AD dan tinggal di asrama TNI  disalah satu daerah di Bengkulu. Dari data yang berhasil diperoleh, Rabu (5/11) dinihari tim gabungan menuju lokasi di desa Tik Kuto Kecamatan Rimbo Pengadang setelah sebelumnya mendapatkan informasi dari masyarakat. Jika terdapat aktifitas pengangkutan kayu yang diduga berasal dari Hutan Lindung (HL). Apalagi tempat pengumpulan kayu yang sudah berbentuk papan dan balok ini, lokasinya tidak jauh dari lokasi Hutan Lindung (HL) Register 73 Rimbo Pengadang. Benar saja, saat dilakukan penggerebekan, tim gabungan mendapatkan 4 orang dan satu unit truck plat kuning dengan nopol BD 8678 EU, yang sedang memuat kayu ke atas truck tersebut. Namun sayangnya karena lokasi yang cukup gelap, 3 orang yang belum diketahui identitasnya terduga pemilik kayu tersebut berhasil kabur. Tim gabungan hanya berhasil mengamankan seorang berinisial Ta (31) yang mengaku sebagai oknum anggota TNI. Sejauh ini Danrem 041 Garuda Emas belum berhasil dikonfirmasi. Kebenaran apakah TI benar anggota TNI atau tidak belum diperoleh. (777)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: